Kawasan PerumTAS 1 dan RT 7-15 Kedungbendo Dapat Ganti Rugi

Timnas Penanggulangan Luapan Lumpur Sidoarjo memutuskan kawasan PerumTAS 1 dan RT 7 sampai RT 15 Desa Kedungbendo termasuk kawasan yang akan mendapat ganti rugi.

BASUKI HADI MOELYONO Ketua Timnas menyatakan keputusan itu sesudah berunding dengan Lapindo dan warga yang diwakili Tim 16 PerumTAS dan juga wakil warga RT 7 sampai RT15 Desa Kedungbendo, Kecamatan Tanggulangin, di Kantor Bappekab Sidoarjo, Kamis (25/01).

Dilaporkan RULLY reporter Suara Surabaya, BASUKI menjelaskan pembayaran ganti rugi untuk warga Perumahan Tanggulangin Anggun Sejahtera (PerumTAS) dan warga RT 7 sampai 15 akan dilakukan secara bertahap.

Untuk uang muka akan dimulai pembayarannya bulan Mei dan Juni 2007, sedang pelunasannya akan mengacu pada masa kontrak hingga dua tahun ke depan. Untuk uang muka 20% ini acuan nilainya sesuai dengan nilai ganti rugi 4 desa lainnya seperti Siring, Jatirejo, dan Reno Kenongo, kata BASUKI.{clip*1}

Keputusan ini disampaikan langsung oleh perwakilan warga kepada ratusan warga pendukung Tim 16 yang berkumpul sejak pukul 13.00 di kantor Bappekab Pemkab Sidoarjo dimana perundingan berlangsung.

BASUKI tadi sempat menyatakan jatah hidup dan uang kontrak untuk mereka warga PerumTAS yang statusnya pengontrak nilainya akan disamakan dengan penghuni yang berstatus pemilik rumah.

Dalam perundingan tersebut Lapindo diwakili oleh YUSUF MARTAK Vice President Energi Mega Persada induk perusahaan Lapindo. YUSUF MARTAK menyatakan meskipun Timnas Penanggulangan Lumpur memutuskan PerumTAS dan RT 7 sampai 15 Desa Kedungbendo termasuk wilayah yang mendapatkan ganti rugi, tapi Lapindo bersikukuh bahwa wilayah itu tidak termasuk yang mendapat ganti rugi. Berikut penjelasan YUSUF MARTAK.{clip*1}.

Teks Foto:
– Kondisi terakhir kawasan PerumTAS 1 yang tenggelam lumpur pada Kamis (25/01) hari ini.
Foto: TOTOK suarasurabaya.net