
Pemerintah Kota Surabaya akan mengembangkan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SP BBG) di Surabaya.
BAMBANG DWI HARTONO Walikota Surabaya pada TEGUH reporter Suara Surabaya, Senin (18/06), mengatakan program akan berjalan seiring akan diterapkannya sistem transportasi massal busway di Surabaya.
Diharapkan dengan produksi ini akan memancing investor untuk menanamkan modal membangun SP BBG di Surabaya.{clip*1}
BAMBANG menambahkan upaya lain yang akan dilakukan Pemkot untuk mengembangkan SP BBG ini, Pemkot mensyaratkan SPBU yang baru berdiri harus memiliki SP BBG.
Kebijakan ini tidak hanya untuk SPBU Pertamina tapi juga termasuk SPBU asing yang akan masuk Surabaya. Kondisi ini sudah berjalan di Jakarta, untuk semua SPBU asing dan milik Pertamina.
Dengan adanya pengembangan SP BBG ini, diharapkan efek pemanasan global akibat penggunaan bahan bakar timbal akan berkurang di Surabaya.(yyn/ipg)