
Pada tahun 2007 ini Telkom kembali membuka program pensiun dini untuk 2.000 karyawan dengan anggaran Rp1,7 trilyun.
”Saat ini ada 27 ribu karyawan PT Telkom Indonesia. Program pensiun dini yang kita buka untuk 2007 ini sebanyak 2000. Anggaran yang kita siapkan berkisar 1,5 sampai 1,7 trilyun. Program ini kita buka mulai Januari lalu hingga Maret nanti. Sekarang masih proses pendataan, siapa saja yang mengajukan,” kata MUHAMMAD AWALUDDIN Vice President Public and Marketing Communication PT Telkom Indonesia pada suarasurabaya.net disela Press Gathering di Pacet, Mojokerto, Jumat (09/02).
Ditanya lebih lanjut hingga Februari ini berapa orang yang berminat mengajukan pensiun dini, AWALUDDIN mengaku belum mengetahui pasti data terbarunya. “Wah saya nggak bawa data terbarunya, nanti saya tanyakan dulu ya mbak,” ucapnya.
Kata AWALUDDIN, program pensiun dini ini dilaksanakan mulai tahun 1995. Tidak setiap tahun program ini dilaksanakan. “Terakhir dilakukan tahun 2004 lalu, dengan peminat 1.600 karyawan,” jelasnya.
Menurut AWALUDDIN, Telkom telah melaksanakan program pensiun dini ini diselaraskan dengan kondisi finansial perusahaan dan dilakukan secara sukarela kepada para karyawan. “Peminatnya memang sangat banyak,” ujarnya.
Tapi kata AWALUDDIN, para karyawan yang mengajukan permohonan pensiun dini ini nantinya tetap akan diseleksi. Telkom akan lebih mempertimbangkan para karyawan low skill job atau yang pekerjaannya yang tidak membutuhkan ketrampilan tinggi. “Ya seperti driver, administrasi, sekretariat yang bisa dipenuhi dengan cara outsourcing,” jelasnya.
Pengurangan jumlah karyawan ini menurutnya, selain dilakukan dengan penawaran pensiun dini juga membatasi rekrutmen karyawan baru dengan porsi lebih kecil dari karyawan yang masuk usia pensiun secara alami.
“Kita targetkan jumlah karyawan Telkom nantinya hanya sekitar 20 ribu dari 27 ribu yang dimiliki saat ini,” kata MUHAMMAD AWALUDDIN Vice President Public and Marketing Communication PT Telkom Indonesia.
Teks Foto:
– MUHAMMAD AWALUDDIN
Foto: IPING suarasurabaya.net