Ubaya Buka Program Double Degree

Universitas Surabaya (Ubaya) menambah 3 program studi baru di Fakultas Ekonomi dan Fakultas Teknik. Istimewanya, program-program studi itu memperlebar peluang mahasiswa untuk mendapatkan gelar ganda (dual degree) dalam satu masa kuliah. Selain gelar dari Ubaya, gelar lainnya didapat dari perguruan tinggi terkemuka di luar negeri.

Program baru itu adalah International Business Networking (IBN) dan Professional Accounting (PA) di Fakultas Ekonomi dan Dual Degree Teknik Informatika di Fakultas Teknik.

Ir. BENNY LIANTO, MMBAT Dekan Fakultas Teknik Ubaya pada suarasurabaya.net mengatakan pihaknya bekerjasama dengan Queensland University of Technology (QUT) Australia untuk dual degree teknik informatika ini.

Dengan berkuliah di program ini, kata BENNY, mahasiswa yang lulus bisa mendapatkan gelar S.Kom dari Ubaya sekaligus B.IT dari QUT. Mahasiswa yang ikut program ini tetap mengikuti minimal 144 sks seusai pedoman Dikti, namun kuliah diadakan masing-masing 4 semester di Ubaya, Surabaya dan 3 semester di QUT Queensland, Australia.

Dengan cara ini, kata BENNY, mahasiswa bisa lebih menghemat biaya hidup ketimbang harus menempuh seluruh masa kuliah di Australia. “Dari hitungan kami, program ini bisa saving cost khusus biaya kuliah sampai dengan 40%, jika ditambah dengan , bisa sampai 50%,” kata BENNY.

Sama dengan program baru di Fakultas Teknik, program baru di FakultasEkonomi juga menawarkan 2 program baru kerjasama dengan Rotterdam Business School (RBS), Belanda. Jika lulus nantinya, mahasiswa bisa meraih gelar SE dari Ubaya sekaligus BBA dari RBS Belanda.

Namun berbeda dengan program baru di Fakultas Teknik, 2 program baru di Fakultas Ekonomi ini mewajibkan mahasiswanya berkuliah 4 semester di Ubaya, 2 semester di RBS Belanda, 1 semester magang, dan 1 semester skripsi.

Menurut SUJOKO EFFERIN, Ph.D Dekan Fakultas Ekonomi Ubaya, program ini juga bisa menjadi solusi di kala apresiasi Dollar Australia kini yang semakin tinggi.

Untuk tiga jurusan baru yang akan diresmikan Sabtu (24/11) besok tersebut, para dekan tak mematok banyak mahasiswa yang mendaftar. “Kita target 40-an mahasiswa saja dalam angkatan pertama ini,” ujarnya.

Karena menawarkan beragam keunggulan, program ini pun tidak bisa dibilang cukup murah. Untuk uang masuk, Ubaya mematok US$1008 bagi jalur prestasi dan US$1680 untuk jalur reguler. Sedangkan persemesternya, para orangtua mahasiswa double degree Teknik Informatika harus merogoh kocek US$1.700 dan US$1.400 untuk program IBN dan PA.(edy)

Teks Foto :
– Ir. BENNY LIANTO, MMBAT Dekan Fakultas Teknik Ubaya (kiri) dan SUJOKO EFFERIN, Ph.D Dekan Fakultas Ekonomi Ubaya.
Foto : EDDY suarasurabaya.net