45 Anak Muda Siap Dukung Perkembangan Kota Surabaya

Sebanyak 45 anak muda Surabaya terpilih siap berkolaborasi untuk mendukung kemajuan Kota Surabaya. Para anak muda ini merupakan merekan yang mempunyai ide-ide kreatif untuk lebih mengembangkan Kota Surabaya menghadapai Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015 mendatang.

Sheila satu diantara tim Kibar Kreasi mengatakan, 45 anak muda terpilih ini merupakan hasil penyeleksian 568 peserta yang mendaftar dan mengusulkan ide-ide kreatifnya untuk bisa dikembangkan di masyarakat luas, khusunya Surabaya. Anak-anak muda terpilih ini akan berkolaborasi dalam Start Surabaya.

“Dalam Start Surabaya ini, mereka yang terpilih akan mengembangkan konsep-konsep mereka seputar industri kreatif yang bisa diimplentasikan untuk Kota Surabaya,” kata Sheila kepada suarasurabaya.net, Minggu (21/12/2014).

Setelah diumumkan 45 anak muda terpilih, mereka akan masuk dalam masa inkubasi selama tiga bulan. Dengan dibagi menjadi 15 kelompok, dan masing-masing kelompok akan didampingi seorang mentor, mereka akan mewujudkan ide-ide kretif yang telah dikonsep.

Dalam pengumuman 45 finalis Start Surabaya yang lolos di Surabaya Town Square (Sutos), Minggu sore, dihadiri langsung oleh Tri Rismaharini Walikota Surabaya.

Dalam sambutannya, Risma sangat mendukung anak-anak muda yang kreatif ini untuk turut berperan dalam mengembangkan Kota Surabaya. Dia juga berharap kepada anak-anak muda ini, bisa masuk dalam industri kreatif.

“Tahun 2015 mendatang saya harap anak-anak muda lebih mendominasi semua aktivitas di Surabaya. Aktivitas yang saya maksud ini dimulai dari industri kreatif. Saya berharap anak-anak muda masuk kedalam itu semua,” kata Tri Rismaharini.

Berikut 45 anak muda finalis Start Surabaya yang terpilih:

– Rizka Putri Novitasari, Adrian Imanuel, Sarah Djuber, Florens Debora Patricia, Ruben Tri Sanjaya Junjungan Simamora, Anissa Pradani, Marga Bagus Santoso, Alberta Listiyani Siegit, Sindhu Sangka Rakhmat Agaresa, Ravita Dwi Indani.

– Novianto Hermawan, Lutfi Dwi Ariefiandi, Gilbert Alexander, Stepvani Ongkojoyo, Muhamad Lutfi Ramadhani, Franata Rizki Aryanto, Ageng Permadi, Ayu Vrismayang Sari, Muhammad Rizky, Vivi Septiana Eka Dewi.

– Uswatun Hasana Kunio, Fikri Azka Nugroho, Tio Yudha Prasetya, Rudi Okmala Sari, Adhika Ilham, Dhata Pratomo, Leonika Sari Njoto Boedioetomo, Manzilatul Rohmah, Edwin Chandra Wijaya Ngo, Hanny Novitasari Sutanto.

– Errin Soelistijo, Devi Mawarni, Brigitta Rena Estidianti, Azareel Maatita, Septian Setyabudi, Wesley Wiyadi, Fandi Eka Setiawan, Dzaky Zakiyal Fawwaz, Hari Setiawan, Basyar Adnani, Yefta Sutanto, Dwi Putri Puspita Lasim, Ilham Akbar Hasbiya Putra, Derried Anwar, Daniel Soegiarto Burhan, dan Yosephine Tiffani. (wak)