Selasa, 1 Juli 2025

Bahas Masa Depan, KSAL Temui Menteri AL AS

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Foto: Dispen Angkatan Laut

Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Dr. Marsetio dan U.S. Secretary of the Navy (Menteri Angkatan Laut Amerika Serikat) Ray Mabus melakukan pertemuan bilateral di JW Marriot Hotel, Medan, Sumatera Utara.

Dalam pertemuan tersebut dibahas berbagai topik, termasuk pentingnya hubungan kerja sama yang baik antara Angkatan Laut Amerika Serikat dan TNI AL, serta potensi kerja sama militer di masa mendatang.

Kehadiran Ray Mabus beserta rombongan di Indonesia dengan menggunakan pesawat US Navy VV100 warna putih polos bernomor 376 yang telah mendarat di Pangkalan Udara (Lanud) Soewondo, Medan, Sumatra Utara, pada sore harinya, disambut Kasal Laksamana TNI Dr. Marsetio beserta sejumlah pejabat TNI maupun Pemda setempat.

Sementara itu Kapal perang Angkatan Laut Amerika Serikat bernama USS Rodney M. Davis dengan awak 200 personel berkunjung ke Belawan, Medan, Sumatera Utara, pada 23 hingga 27 Oktober 2014.

Sebelum tiba di pelabuhan Belawan, kapal perang USS Rodney M. Davis melaksanakan manuver latihan dengan kapal perang TNI AL. Komandan USS Rodney M. Davis, Commander Todd Whalen mengaku, rasa antusiasnya tentang kunjungan ke Indonesia.

Ia juga mengatakan, Kapal Rodney M. Davis memiliki sejarah yang sangat erat dengan di wilayah Asia-Pasifik. Personel sebelumnya telah bekerja sama dengan TNI AL dan pernah melaksakanakan latihan bersama. “Kami sangat senang untuk berkunjung ke Medan dan membangun komunikasi serta berinteraksi, menumbuhkan hubungan dekat dan menjalin persahabatan dengan TNI AL,” kata Ray Mabus.

Kapal USS Rodney M. Davis ini adalah fregat kelas Oliver Hazard Perry dari Armada ke-7 Amerika Serikat yang memiliki tugas mendukung keamanan dan stabilitas di Samudera Hindia dan Wilayah Asia Pasifik.

Pada bulan Agustus 2014, kapal USS Rodney M. Davis pernah berpartisipasi dalam kegiatan Sail Raja Ampat yang digelar di wilayah Perairan Papua Barat. Kegiatan Sail Raja Ampat diikuti lebih dari 50 kapal dari Indonesia Singapura, dan Australia.

Sebelumnya, melansir surat elektronik yang diterima suarasurabaya.net, Senin (27/10/2014), kapal ini juga pernah melaksanakan operasi counter-narcotics di lepas pantai Amerika Selatan. Nama kapal ini, diambil dari nama Sersan Anumerta Rodney M. Davis, seorang prajurit Marinir Amerika Serikat yang mendapatkan medali kehormatan atas kepahlawanannya dalam perang Vietnam.(tok/ipg)

Berita Terkait


Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Selasa, 1 Juli 2025
28o
Kurs