Sabtu, 7 Juni 2025

Ilustrasi Cersil Kho Ping Hoo Bukti Pluralisme dan Multikulturalisme

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan

Mereka yang suka cerita silat, terutama cerita silat dengan latar belakang Tionghoa tentunya tidak asing dengan lakon Bu Kek Sian-su, Istana Pulau Es, Suling Emas atau Sepasang Rajawali karya Kho Ping Hoo.

“Ilustrasi yang mengiringi tampilnya karya cerita silat Kho Ping Hoo memang punya rekam jejak yang cukup panjang di Indonesia, dan kami ingin menampilkan ilustrasi-ilustrasi itu,” terang Hari Budiono kurator pameran sekaligus koordinator Balai Soedjatmoko.

Tahun 70an hingga 90an, cerita silat Kho Ping Hoo menjadi satu diantara bacaan yang paling digemari masyarakat. Tri Rismaharini walikota Surabaya, BJ Habibie, Emha Ainun Nadjib hingga Sri Sultan Hamengkubuwono IX adalah penggemar Kho Ping Hoo.

Sekurangnya 40 karya ilustrasi komik Kho Ping Hoo, mulai Jumat (17/1/2014) hingga 9 Pebruari 2014 dipamerkan di Galery House of Sampoerna dan diharapkan menjadi bukti pluralisme serta multikulturalisme budaya.

“Karena karya Kho Ping Hoo tidak melulu berlatar belakang Cina atau Tionghoa, tetapi Jawa dan lain sebagainya. Sehingga ini kami harapkan menjadi bukti pluralisme sekaligus multikulturalisme kebudayaan,” tegas Hari Budiono, Kamis (16/1/2014).(tok/rst)

Teks foto:
-Ilustrasi cersil Kho Ping Hoo bukti pluralisme.
Foto: Totok suarasurabaya.net

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Avanza Terbalik Usai Tabrak 2 Mobil Parkir

Surabaya
Sabtu, 7 Juni 2025
25o
Kurs