Kiki Aprillia Adiwijaya Rebut Kartini Award 2014

Kiki Aprillia Adiwijaya pemenang Kartini Award 2014, adalah ibu dua putra dari Kalimantan merupakan pengrajin aksesoris, pengajar aksesoris pada jewellrylesson.com, dan sering mengisi workshop aksesoris berbahan kawat.

Kreatifitasnya dibuktikan dalam karya yang berlabel Borneo Queen. Konsistensi dan usaha yang tinggi mampu membawa Borneo Queen berkembang menjadi lebih besar hingga seluruh nusantara.

Kartini Award adalah sebuah penghargaan yang diberikan kepada perempuan yang telah berhasil dibidangnya dengan menjujung kodrat dan sisi-sisi feminimisme. Rabu (16/04) Surabaya Plaza Hotel (SPH) tahun ini kembali mengadakan Kartini Award. Acara yang konsisten mengapresiasi perempuan ini telah banyak menghasilkan wanita yang inspiratif.

“Kita ingin memberikan penghargaan kepada para perempuan yang mempunyai keberanian, dan talenta khusus serta mengaplikasikannya dalam peluang bisnis yang menjajikan di Era Pasar Bebas tahun 2015 akan datang,” terang Hendrik Tamonsang, General Manager SPH.

The Power Of Fashion dipilih sebagai tema Kartini Award 2014. Bersama FISIP Universitas Airlangga dipilihlah perempuan yang memiliki kriteria utama yang aktif di dunia fashion, unik, visioner, konsistensi serta professional. “Fashion adalah identitas. Fashion juga merupakan suatu karakter yang muncul dan dimaknai dengan sejuta pesan,” kata Tri Wahyu Utami, Penanggung jawab Kartini Award 2014 pada suarasurabaya.net, Rabu (16/4/2014).

30 peserta dari beberapa kota besar di Indonesia yang terjaring 10 perempaun unik yang menjadi kriteria para juri. Kesepuluh nominator diseleksi kembali menjadi 3 nominator. Mereka yang terpilih adalah Ami Haritsah (pengamat fashion busana muslim), Syarifah Alliyah (Founder Pink Hijabers Community), dan Kiki Aprilia Adiwijaya (Pengrajin aksesoris hand made).(tok/rst)

Teks foto:
– Para pemenang Kartini Award 2014 berpose bersama.
Foto: istimewa