Andre petugas Satpam komplek Perumahan Kupang Jaya IV mengatakan, rumah Fuad Amin yang digeledah oleh petugas Komisi Pemberantasan Korupsi, itu hanya dijadikan posko pemenangan calon presiden dari Partai Gerindra 2014.
“Dulu itu ramai, rumahnya dijadikan posko partai politik Gerindra untuk pemenangan calon presiden Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa,” kata Andre, Kamis (4/12/2014).
Meski kediaman Fuad Amin Imron tersangka kasus suap dan gratifikasi PT Media Karya Sentosa di jadikan posko pemenangan presiden dari partai politik Gerindra yang mengusung calon presiden Prabowo Subianto berpasangan Hatta Rajasa, pendukung yang datang tidak sering komunikasi dengan warga sekitar, termasuk dengan petugas keamanan satuan pengamanan komplek perumahan.
Bahkan, termasuk dua orang yang menjaga hingga kini masih belum diketahui identitasnya tersebut itu tidak pernah mengajak petugas satuan pengaman untuk berbicara.
“Kalau keluar dari rumah hanya memotong rumput saja. Gak pernah ngajak ngobrol sama warga sekitar,” kata Suprapto petugas Satpam komplek Perumahan Kupang Jaya V kepada suarasurabaya.net di lokasi, Kamis (4/12/2014). (riy/ipg)
Teks Foto:
– Rumah Fuad Amin di Kupang Jaya Surabaya ini pernah dijadikan Posko Pemenangan Capres Prabowo.
Foto: Bruriy suarasurabaya.net
NOW ON AIR SSFM 100
