Masyarakat yang akan melintasi Kota Surabaya diimbau untuk waspada adanya pengalihan arus lalu lintas terkait aksi May Day ribuan buruh.
Kompol I Made Dhanu Ardhana Wakasatlantas Polrestabes Surabaya mengatakan, aksi May Day rencana akan digelar pada Kamis (30/4/2015) dan Jumat (1/5/2015). Ribuan massa buruh berasal dari Surabaya, Gresik, Sidoarjo dan Pasuruan.
“Besok dan Jumat rencananya akan ada aksi turun ke jalan dengan sasaran aksi unjuk rasa di beberapa tempat,” kata Kompol I Made Dhanu saat berkunjung ke Radio Suara Surabaya.
Kompol I Made Dhanu menjelaskan, nantinya konsentrasi massa akan berkumpul di bundaran Waru dan Masjid Agung. Kemudian ribuan massa buruh akan menggelar aksi di beberapa lokasi diantaranya Gedung Negara Grahadi, Gedung DPRD Jatim, Kantor Gubernur dan Pengadilan Negeri.
“Kita imbau agar masyarakat lebih intens dan cari alternatif jalan karena estimasi jumlah massa lebih dari seribu,” ujar dia.
Kata Kompol Dhanu, di akses-akses jalan yang akan dituju oleh massa aksi akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas. Pengguna jalan dari jalan Basuki Rahmat menuju jalan Gubernur Suryo akan dialihkan ke Embong Malang. Kendaraan yang dari arah Tunjungan menuju Gubernur Suryo juga akan dibelokkan ke Embong Malang.
Sementara itu, pengguna jalan dari jalan Siola menuju jalan Pahlawan akan dialihkan ke Ketabang Kali. Sedangkan yang dari arah kantor Gubernur Jatim akan dialihkan ke jalan Semut dan Indrapura.
Pengalihan arus dilakukan karena akses menuju lokasi aksi unjuk rasa juga akan digunakan untuk parkir kendaraan massa seperti bus dan sepeda motor.
“Saya imbau masyarakat tidak perlu takut saat aksi May Day atau mengurangi aktivitas di jalan. Karena para buruh hanya ingin melakukan apresiasi May Day. Gunakan jalan seperti biasa karena akses jalan tertentu yang akan dialihkan,” tambah dia. (dwi/rst)