Empat Spesialis Perampok Minimarket Ditangkap, Dua Ditembak

Empat spesialis perampok Indomaret dan Alfamart, berhasil ditangkap timsus Cobra Subdit Jatanras Ditreskrimum dan tim IT Polda Jatim. Mereka adalah Achmad Hadi (21), Kosim (23), Saliman (25), dan AK berusia (17), semuanya warga tercatat warga Pasuruan.

Dari empat tersangka, polisi terpaksa menembak dua pelaku. Sebab, saat dilakukan penangkapan, keduanya melakukan perlawanan.

Kombes. Pol Raden Prabowo Argo Yuwono Kabid Humas Polda Jatim, mengatakan, penangkapan keempat tersangka berdasarkan penyelidikan, dilakukan tim buser gabungan dari timsus Cobra Subdit Jatanras Ditreskrimum dan tim IT Polda Jatim.

Penyelidikan selama satu bulan, keempat tersangka baru diketahui tempat persembunyiannya. Setelah itu, tim buser dipimpin AKBP Hanny Hidayat Kasubdit Jatanras, Kompol Hafidz dan Kompol Ronny, melakukan penangkapan.

“Empat tersangka ditangkap Selasa malam kemarin di tempat persembunyiannya masing-masing,” kata Kombes. Pol Raden Prabowo Argo Yuwono Kabid Humas Polda Jatim, Kamis (31/12/2015).

Modus perampokan dilakukan tersangka di daerah Malang, Pasuruan, Mojokerto, Sidoarjo, dan Surabaya rata-rata dengan berpura-pura sebagai pembeli. Kemudian dilakukan penodongan dengan menggunakan sebilah senjata celurit yang dibawa.

Selain itu, ada juga yang langsung melakukan perampokan dan penodongan, dengan memanfaatkan ketika toko hendak ditutup. “Perampokan dilakukan empat tersangka berdasarkan laporan polisi yang masuk ada sekitar 13 TKP (tempat kejadian perkara),” ujar dia.

Menurut dia, 13 TKP perampokan itu dilakukan selama tiga bulan terakhir, yang masuk LP (laporan polisi). Diduga selama satu tahun, diperkirakan bisa lebih dari 25 lokasi kejadian dirampok oleh keempat tersangka.

“Bisa juga lebih dari itu selama setahun. Tapi, masih masih kita interogasi, termasuk tersangka yang masih dibawah umur. Saat ini masih diperiksa oleh penyidik PPA (perlindungan perempuan dan anak,” ujar dia. (bry/dop).

Teks Foto :
– Tersangka spesialis perampok minimarket
– Tersangka bersama barang bukti hasil kendaraan hasil kejahatan dan digunakan transportasi kejahatan.

Foto : Bruriy suarasurabaya.net.