Jumat, 1 November 2024

Gempa Kalimantan di Luar Kebiasaan

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan
Ilustrasi

Sutopo Purwo Nugroho, kepala pusat data dan informasi BNPB mengatakan gempa bumi 5,7 SR yang terjadi di 413 km Timur Laut Kota Tarakan, Kalimantan Utara pada Rabu (25-2-2015) pukul 08.31 Wib, di luar kebiasaan.

“Selama ini kita tahunya Kalimantan adalah daerah yang aman dari gempa. Namun mengapa juga terjadi gempa?,” kata Sutopo pada suarasurabaya.net. Menurut dia, berdasarkan peta zonasi gempa, wilayah di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara termasuk dalam peta rawan gempa rendah.

Ancaman gempa dari megathrust Sulawesi Utara atau Sesar Palu Koro merupakan penyabab dari gempa yang terjadi di sekitar Kalimantan bagian Timur.

Gempa di daratan Kalimantan juga disebabkan gempa intraplate, yaitu gempa yang terjadi di dalam lempeng itu sendiri, yakni di lempeng Eurasia.

Gempa ini mekanismenya berbeda dengan gempa interplate yang dihasilkan dari tubrukan antar lempeng yang banyak terjadi di barat Sumatera dan selatan Jawa. Mekanisme gempa intraplate pada dasarnya memang belum banyak diketahui.

Sebagian hasil riset menunjukkan, tiga kemungkinan penyebab gempa intraplate diantaranya adalah adanya akumulasi tekanan lokal dan akibat heterogenitas kerak benua, dalam kasus ini terjadi di Paparan Sunda.

Selain itu juga adanya zona lemah yang disebabkan proses-proses tektonik masa lalu. Penyebab intraplate lainnya adalah adanya high heat flow, yang memunculkan akumulasi tekanan ke sekitarnya.

Gempa seperti ini pernah terjadi seperti gempa 5,5 SR di Kota Tarakan, Kalimantan Timur pada 12 November 2007, dan gempa 5,8 SR di Pulau Laut, Sebuku dan Batulicin, Kalimantan Selatan pada 5 Februari 2008.

“Kita harus selalu waspada. Bukan gempanya tapi bangunannya yang menimbulkan korban jiwa,” kata Sutopo.

Sekadar diketahui, BMKG melaporkan telah terjadi gempa 5,7 SR di 413 km Timur Laut Kota Tarakan, Kalimantan Utara pada pukul 08.31 Wib. Pusat gempa di laut pada kedalaman 10 km. Gempa tidak berpotensi tsunami. (fik/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Teriknya Jalan Embong Malang Beserta Kembang Tabebuya

Bunga Tabebuya Bermekaran di Merr

Kebakaran Pabrik Plastik di Kedamean Gresik

Surabaya
Jumat, 1 November 2024
27o
Kurs