Hujan, Petugas Siaga di Kawasan Perlintasan KA Rawan Bencana

PT KA Daops VIII Surabaya menyiagakan sejumlah petugas dikawasan perlintasan kerata api (KA) rawan bencana sehubungan dengan terjadinya hujan tidak menentu dan terus menerus beberapa waktu belakangan ini. Mengantisipasi terhambat dan terkendalanya perjalanan kereta api.

Soemarsono Kepala Humas PT KA Daops VIII Surabaya membenarkan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan petugas dan kepala stasiun di wilayah kerja Daops VIII Surabaya dalam rangka mengantisipasi terhambat atau terkendalanya perjalanan kereta api akibat bencana.

“Yang jadi langganan di Surabaya, adalah kawasan stasiun Tandes, di Kandangan. Banjir dan rel kereta api terendam banjir. Tetapi kami sudah menyiagakan sejumlah petugas. Termasuk dalam kondisi hujan yang terus menerus terjadi dan tidak menentu. Kami juga sudah koordinasikan dengan stasiun lainnya,” tegas Soemarsono.

Sementara itu, untuk kawasan diluar kota Surabaya, PT KA Daops VIII Surabaya menandai kawasan Lawang, Malang dan Blitar, sebagai kawasan rawan bencana longsor. “Kami juga siagakan petugas disana. Termasuk alat-alat berat juga sudah diposisikan didekat kawasan rawan bencana tersebut,” tukas Soemarsono.

Meski hingga Kamis (5/2/2015) masih belum ada laporan terjadinya hambatan atau kendala akibat banjir atau hujan terus menerus, tetapi petugas terus disiagakan jika sewaktu-waktu terjadi bencana, petugas bisa langsung melakukan penanganan. “Petugas terus kami siagakan, agar penanganan bisa langsung dilakukan,” pungkas Soemarsono pada suarasurabaya.net, Kamis (5/2/2015).(tok/rst)