Minggu, 15 Juni 2025

Pelajar Pelopor Surabaya akan Ikuti Tunas Muda Pemimpin Indonesia

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Suasana penjurian dan seleksi Focus Group Discussion (FGD), Senin (5/10/2015). Foto: Dispendik Surabaya

Lucky Christian pelajar SMA Santa Maria Surabaya dan Nanda Dewi Pertiwi pelajar SMPN 9 Surabaya meraih juara pertama lomba Pelajar Pelopor 2015 yang diselenggarakan Dinas Pendidikan Kota (Dispendik) Surabaya. Keduanya akan diikutkan seleksi Tunas Muda Pemimpin Indonesia di Jakarta.

Dalam seleksi Focus Group Discussion (FGD), Senin (5/10/2015), yang merupakan tahap akhir penjurian, Lucky Christian berupaya meyakinkan para juri melalui kepeloporannya di bidang lingkungan. Pelajar asal SMA Santa Maria tersebut melakukan sebuah inovasi dengan membuat gerakan Celengan Sampah “Celepah”.

Menurutnya, “Celepah” merupakan sebuah gerakan yang bertujuan untuk meminimalkan penimbunan sampah di pinggir sungai. Inovasi tersebut ditujukan agar sampah yang tidak dapat terurai, tidak dibuang ke sungai.

Lucky menambahkan, gerakan “Celepah” juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat di dekat daerah aliran sungai, serta solusi dalam peningkatan kualitas lingkungan dan menjaga kota Surabaya agar tetap bersih dari sampah.

Berbeda dengan Lucky, Nanda Dewi Pertiwi mengawali kegiatan kepeloporannya dengan menanamkan minat baca pada anak-anak di sekitar lingkungan rumah-nya. Gerakan gemar membaca ini terinspirasi oleh telah dicanangkannya Surabaya sebagai kota Literasi.

Siswi asal SMPN 9 tersebut mengajak para anak-anak aktif membaca dengan menyediakan buku-buku lama yang masih bisa dipakai, kemudian berkoordinasi dengan perangkat RT/RW untuk menyediakan tempat membaca yang nyaman.

Martadi, Ketua Dewan Pendidikan Kota Surabaya sekaligus salah seorang juri dalam FGD ini menuturkan, penilaian FGD dititikberatkan kepada keaktifan masing-masing pelajar dalam suatu kelompok, pemecahan permasalahan sesuai dengan isu/topik yang diberikan, dan kerjasama tim.

Tidak hanya itu, setelah FGD para peserta lomba langsung mengikuti tes wawancara. Penilaian pada tahap ini difokuskan kepada kemampuan penguasaan peserta menjelaskan bidang kepeloporannya, kesesuaian berkas dengan keterangan peserta, wawasan kepemimpinan dan cakrawala berpikir yang dimiliki, sikap, pandangan dan perilaku menurut penjelasan peserta dan cross check dengan guru, orang tua, pembimbing dan teman-teman sebayanya.

Mengutip dispendik.surabaya.go.id, diketahui tema PPS 2015 meliputi 5 (lima) Isu utama yaitu: Nasionalisme/Kebangsaan; Kewirausahaan / Entrepreneurship; Kepedulian Sosial / Persaudaraan; Kebhinekaan dalam Keberagaman Budaya; dan Budi Pekerti.(iss/ipg)

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Avanza Terbalik Usai Tabrak 2 Mobil Parkir

Surabaya
Minggu, 15 Juni 2025
28o
Kurs