Kamis, 16 Oktober 2025

Pemkot Surabaya Optimalkan Program Potong Dahan Pohon

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Ilustrasi. Petugas DKP Surabaya bersama Satpol PP melakukan pembersihan beberapa pohon yang tumbang di kawasan Jl. Gubernur Suryo, tahun 2014 lalu. Foto: Totok/Dok. suarasurabaya.net

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengoptimalkan kegiatan pemotongan dan perampingan dahan serta ranting pohon di hampir semua titik di Kota Pahlawan selama musim hujan kali ini.

Muhammad Aswan Kepala Bidang (Kabid) Pertamanan dan Penerangan Jalan Umum (PJU) Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Surabaya di Surabaya, Minggu (27/12/2015), mengatakan hampir tiap siang dan malam hari, petugas DKP melakukan pemotongan dan perampingan dahan dan ranting pohon.

“Dengan adanya kejadian kecelakaan maut akibat pohon tumbang pada beberapa hari lalu, maka kami akan maksimalkan lagi,” katanya seperti dilansir Antara.

Pihaknya sudah melakukan antisipasi pemotongan dan perampingan pohon sejak ada prediksi memasuki musim penghujan. Hujan deras dengan angin kencang pada Senin (21/12/2015) malam itu merupakan yang terbesar sejak hujan mulai sering mengguyur kota Surabaya sejak awal Desember 2015.

“Kami terus pantau dan lakukan pemangkasan. Kepada masyarakat yang mengetahui dan melihat potensi pohon akan tumbang atau dahan yang diprediksi dapat mengganggu, silakan dilaporkan kami,” katanya.

Sementara itu, Soemarno Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbanglimas) mengimbau warga Surabaya untuk waspada bila terjadi hujan lebat yang diserta angin kencang.

“Jangan berteduh di bawah pohon maupun di bawah reklame. Cari tempat teduh yang betul-betul aman,” ujar koordinator satuan pelaksana penanggulangan bencana (Satlak PB) Kota Surabaya ini.

Menurutnya, Satlak PB juga siaga 24 jam bilamana ada warga yang dalam kondisi darurat dan membutuhkan bantuan. Warga bisa menyampaikan langsung melalui kantor pemerintah di jajaran kelurahan, kecamatan hingga dinas pemerintah.

Untuk lebih mudahnya, warga bisa menyampaikan melalui telepon ke Satlak PB di nomor 112 atau ke 535 1314 atau bila sulit telepon ke Bakesbangpol ke nomor 031 5343000. Kalau ada alat komunikasi handy talkie, bisa melalui chanel di jalur 5.

“Mau datang atau telepon, silakan. Kami stand by 24 jam,” jelas Soemarno.(ant/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kebakaran Gedung Ex-Bioskop Jalan Mayjen Sungkono

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Surabaya
Kamis, 16 Oktober 2025
34o
Kurs