Sabtu, 6 Desember 2025

Tak Hanya Formalin, Peroksida dan Sabun Juga Dicampur Dalam Makanan

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Makanan yang dibakar salah satu yang harus dihindari oleh penderta kanker. Foto: Istimewa

Selain formalin, Dinas Perikanan dan Kelautan Jatim juga menemukan adanya kandungan pemutih dan sabun dalam makanan yang dijual di Surabaya dan Sidoarjo.

“Setelah kami uji, ikan pindang dan ikan asin yang berwarna pucat itu mengandung peroksida atau pemutih,” kata Sa`ada Mukadar, staf Bina Mutu Dinas Perikanan dan Kelautan Jatim kepada Radio Suara Surabaya, Rabu (24/6/2015).

Menurut Sa`ada, saat penggunaan bahan kimia berbahaya, seperti formalin dan peroksida dilarang, beberapa perodusen dan penjual makanan yang nakal justru menggunakan sabun sebagai pengawet. “Sabun itu kan bahan antiseptik, jadi bisa membunuh bakteri pengurai,” katanya.

Sa`ada menambahkan, aneka ikan panggang, ikan pe, bahkan daging ayam untuk sate ayam pun dicuci pakai sabun. “Supaya meski seharian berkeliling menjajakan, daging ayamnya tidak busuk,” ujarnya.(iss/ipg)

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Sabtu, 6 Desember 2025
26o
Kurs