
Sekelompok remaja tanggung di Jalan Musi tiba-tiba melempar batu paving ke kelompok remaja lain di Jalan Musi, Kamis (3/12/2015) sore.
Peristiwa ini bermula sekitar pukul 16.00 WIB ketika sekelompok remaja berkumpul di seberang Apotek Musi, di pinggir saluran air.
Ningsih, pemilik Warung Barokah di Jalan Musi yang menyaksikan kejadian tersebut mengatakan bahwa remaja-remaja tersebut berpura-pura memancing ikan.
“Ada belasan. ada yang naik motor berboncengan tiga, ada yang duduk-duduk di sini. Enggak tahunya nunggu sasaran,” katanya kepada suarasurabaya.net.
Tidak berselang lama, ada tiga remaja tanggung lainnya yang berboncengan dengan satu motor melintasi jalan tersebut. Kelompok remaja yang duduk-duduk itu langsung bereaksi.
“Langsung dikejar ke Jalan Bogowonto, ternyata mereka berputar,” ujarnya.
Remaja tersebut kembali ke Jalan Musi. Ternyata, masih ada sekelompok remaja yang menunggu ketiganya.
Mereka sudah bersiap di sisi barat jalan Musi. Ketika tiga remaja tadi melintas, salah seorang remaja melemparkan batu paving dan mengenai salah satu remaja.
Aksi lempar batu ini terjadi beberapa kali sampai akhirnya seluruh remaja ini membubarkan diri.
“Enggak tahu, mungkin masih dikejar lagi atau bagaimana, yang jelas ada yang kena lemparan di bagian wajahnya,” kata Ningsih.
Aksi saling lempar dalam tawuran antar remaja tanggung ini sempat membuat lalu lintas di Jalan Musi tersendat.
Beberapa menit setelah kejadian, batu paving yang dipakai untuk menimpuk masih berserakan di Jalan Musi.
Belum jelas, siapa dan dari mana remaja-remaja tersebut karena kejadiannya juga berlangsung cepat. Pihak kepolisian sendiri setelah sampai di lokasi sudah tidak menemukan mereka. Namun menurut AKP Warih Kaurbinops Satlantas Polrestabes Surabaya, pihaknya berhasil mengamankan satu unit sepeda motor tanpa nopol yang saat ini sudah diserahkan ke Polsek Tegalsari. (den/rst)