
Kapal Kalimas Utama yang bermuatan penuh kayu nyaris terbakar saat sandar di Pelabuhan Kalimas Baru, Surabaya. Martin Rumkin petugas keamanan kapal mengatakan, titik api berasal dari bagian dek mesin.
“Saat ada petugas tukang las yang sedang memperbaiki mesin, tiba-tiba percikan api las tersebut menyambar MCB mesin dan terbakar,” kata Martin di lokasi, Jumat (29/4/2016)
Chandra Oratmangun Kepala Dinas Kebakaran Kota Surabaya mengatakan, api cepat dikuasai karena belum sampai menjalar ke bagian kapal atau muatan kapal.
“Pukul 13.00 WIB mulai dilakukan pemadaman di titik apinya, satu jam kemudian sudah padam. Ada 6 unit PMK langsung terjun ke lokasi,” katanya.
Chandra mengatakan, jika tidak cepat dilakukan pembasahan di titik api, akan sangat berbahaya. Sebab, muatan kapal merupakan kayu yang mudah terbakar. “Kalau tidak cepat bisa menyambar ke yang lain dan kapal sebelah-sebelahnya,” katanya.
Data yang dihimpun suarasurabaya.net di lokasi, kapal jenis kargo ini bermuatan kayu (jenis kayu besi, red) dari Bintuni Papua yang akan dibongkar di Pelabuhan Kalimas Baru ini.
Saat dilakukan pengelasan di bagian mesin, tiba-tiba MCB terbakar karena terkena percikan bunga api dari las. Seorang tukang las yang berada di dalam dok lemas terpapar kepulan asap, kemudian dibawa ke Polres Pelabuhan Tanjung Perak.(bid/den/ipg))