
Nanang Haromin Komisioner KPU Kabupaten Sidoarjo mengaku nyaris menjadi korban pelemparan batu di Sidoarjo, Kamis (18/8/2016). Dia dilempar batu oleh orang tidak dikenal dan mengenai motornya.
”Saya pikir dengan tertangkapnya pelaku pelemparan batu di Sarirogo beberapa Minggu lalu, sudah tidak ada lagi pelakunya. Ternyata masih ada, bahkan sudah bergeser ke arah Sidoarjo Kota dan daerah Candi,” tulis Nanang di akun Facebooknya.
Nanang menceritakan, pada Kamis (18/8/2016) malam itu sekitar pukul 23:00 WIB dia melintas di Jl. Sultan Agung depan depan Kejaksaan Negeri Sidoarjo. Dari kejauhan di sisi kiri dia melihat laki-laki tua dengan becaknya terlihat tengah memilah sampah.
“Saat saya sudah dekat sekitar satu meteran, tiba-tiba bapak tua itu langsung melempar batu dalam jarak dekat, spontan saya menghindar dan bersyukur lolos dari pelemparan batu yang hanya mengenai motor saya. Bapak tua yang berumur sekitar 60 an itu juga memegang pisau,” katanya.
Kejadian pelemparan batu itu akhirnya mengundang perhatian warga yang berjualan di sekitar lokasi, tanpa pikir panjang saya langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Sidoarjo Kota. Setelah menerima laporan ini, Polisi langsung bergerak ke TKP.
“Pelaku pelemparan batu yang ditengarai gila ini berhasil ditangkap dan saat itu langsung dibawa ke Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo,” katanya ketika dikonfirmasi suarasurabaya.net, Sabtu (20/8/2016) pagi.
Nanang berharap, kejadian ini menjadi yang terakhir tentang pelemparan batu secara misterius. Apalagi kalau melihat ciri-ciri pelaku pelemparan dari atas jembatan tol di daerah Candi di malam sebelumnya, juga mempunyai kemiripan yang sama.
“Orangnya sudah berumur sekitar 60-an, rambut agak panjang dan cenderung bertingkah aneh,” katanya. (bid/ipg)
Teks Foto:
– Petugas Polsek Sidoarjo Kota setelah menerima laporan pelemparan batu langsung bergerak ke TKP dan mengamankan pelaku yang diduga gila.
Foto: Nanang Haromin