Universitas Kristen (UK) Petra Surabaya didirikan pada tahun 1962, dan program studi Teknik Sipil ternyata menunjukkan kinerja yang signifikan dalam industri konstruksi di Indonesia. Dalam rangka dies natalisnya yang ke 54 digelar seminar: Best Practice in Civil and Structural Engineering Works.
Selain seminar juga digelar peluncuran buku, berjudul: Ben Poenja Tjerita, yang keduanya digelar Selasa (29/11/2016) ini bersamaan dengan dimulainya pameran yang juga digelar di lingkungan kampus UK Petra Surabaya.
Untuk seminar, sengaja dipilih sejumlah pembicara yang juga akan memaparkan hasil penelitiannya di bidang masing-masing sesuai dengan pengalaman dan bidang keahlian khusus pada bidang masing-masing.
Diantaranya adalah, Dr. Elisa Lumantarna (The University of Melbourne) yang membawakan topik Seismic Assessment of Reinforced Concrete Buildings in Australia. Disesi kedua tampil Dr. Teddy Boen pakar gempa di Indonesia dengan topik: Analisa Bangunan Tahan Gempa di Indonesia: Melawan Lupa.
Di sesi tiga dibawakan Mr. Seow Kiat Huat dari PT BASF membahas New Experiences in Concrete Performance with Admixtures. Sesi keempat mengenai Aplikasi Hollow Core Slab pada Gedung Pracetak Tahan Gempa oleh Ir. Gambiro S., M.T., dari PT WIKA Beton.
Sesi kelima berbicara mengenai Surabaya dengan topik Surabaya Goes Vertical oleh Ir. Sinarto Dharmawan, MBA dari PT Intiland Development, Tbk. Di sesi ke enam dibawakan Ir. Gideon Hadi Kusuma, M.Eng., dengan topik Efficient, Sustainable and Consistent Concrete Production.
Pada sesi ke tujuh anggota Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia (HAKI) yaitu Ir. Dradjat Hoedajanto, M.Eng., Ph.D., berbicara mengenai Level of Accepted Risks dan Kapasitas Gempa Existing Gedung di Indonesia.
Sesi kedelapan ditutup oleh Prof. Benjamin Lumantarna, Ph.D., dari Universitas Kristen (UK) Petra Surabaya yang berbicara tentang Kisah Terbentuknya Karakter Perencana Seorang Benjamin Lumantarna.
“Acara ini sengaja digelar selain memperingati ulang tahun Teknik Sipil juga sebagai hadiah bagi Professor di Teknik Sipil yang telah memberikan banyak hal bagi masyarakat Indonesia,” ujar Prof. Dr. Ir. Djwantoro Hardjito, M. Eng., Wakil Rektor bidang Akademik UK Petra Surabaya, Selasa (29/11/2016).(tok/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
