Jatim Fokus Menata Zona Laut dan Pulau Kecil

Pemerintah Jawa Timur akan fokus dalam menata zonasi wilayah pesisir dan pulau kecil. Luas lautan yang mencapai dua kali luas daratan menjadikan posisi laut Jawa Timur sangat strategis untuk meningkatkan perekonomian.

“Kalau daratan bisa ditanami aneka tumbuhan, ke depan wilayah laut ini juga akan kita tanami aneka ikan sehingga mensejahterakan,” kata Achmad Sukardi, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, usai membuka konsultasi publik rencana zonasi wilayah pesisir dan pulau kecil, Selasa (9/5/2017).

Dari data yang ada kawasan laut dan pesisir Jawa Timur mempunyai luas sekitar 47.220 km persegi atau lebih dari 75.700 km persegi apabila dihitung dengan 12 mil batas wilayah provinsi.

Bahkan garis pantai yang dimiliki Jawa Timur juga sangat panjang karena mencapai lebih dari 2.128 km.

Di sepanjang pantai Jawa Timur juga dapat dijumpai beragam sumberdaya alam mulai dari hutan bakau, padang lamun, terumbu karang, migas, sumberdaya mineral hingga pantai berpasir putih yang layak untuk dikembangkan menjadi obyek wisata andalan.

Karenanya, Sukardi berharap potensi perairan Jawa Timur ini bisa lebih fokus digarap lagi. “Kita juga terus galakkan bahwa makan ikan itu lebih keren ketimbang daging. Ikan juga hampir tidak mengenal harga naik, hanya pas musim-musim tertentu saja. Ini berbeda dengan harga daging dan ayam,” ujarnya.

Sementara itu, konsultasi publik tentang wilayah pesisir dan pulau kecil kali ini diikuti oleh diikuti 200 orang dari 22 kabupaten/Kota yang memiliki laut. (fik/ipg)