Kemdikbud dan Unicef akan Kembangkan PAUD Universal

Kerja sama antara Kemdikbud dengan Unicef dalam pengembangan anak usia dini, akan dijadikan model PAUD universal bertaraf internasional di Indonesia.

Langkah awal, Kabupaten Bogor Jawa Barat dan NTT akan dijadikan pilot project pengembangan anak pra sekolah SD yang melibatkan organisasi PBB tersebut

Alasan dipilihnya Bogor dan NTT sebagai percontohan karena kualitas pendidikan di daerah ini masih tertinggal dibanding dengan daerah lain.

Penjelasan ini disampaikan Muhadjir Effendy Menteri Pendidikan pada Peluncuran Program Kerjasama Unicef, Direktorat PAUD, dan IKEA Foundation, di Graha Utama,Kemdikbud, Senayan, Jakarta, Rabu (30/8/2107).

Karenanya, PAUD akan masuk program prioritas Kemdikbud di samping guru, supaya tahun depan memperoleh tambahan anggaran.

Ella Yulaelwati Direktur Pembinaan PAUD, menyampaikan, dalam pengembangan pembinaan PAUD, pihaknya fokus pada pengembangan model pembelajaran berbasis bermain. Pembelajaran di kelas selama ini lebih sering menggunakan strategi pembelajaran konvensional.

“Dalam strategi ini, pembelajaran lebih difokuskan pada aspek hasil, secara individu dan bersifat kompetitif. Ini sangat tidak pas untuk dikembangkan di PAUD,” kata Ella.

Pembelajaran berbasis bermain, memberikan kesempatan murid terlibat belajar berkelompok, berinteraksi dengan teman, lingkungan dan guru. Karena pada sistem ini murid harus mendapat kesempatan saling bercerita, bertukar pikiran, berbagi pendapat, ide sambil bermain.(jos/iss/ipg)