Anggaran Pengerjaan Recovery Raya Gubeng Langsung Ditagihkan ke PT NKE

Proyek pengerjaan recovery Jalan Raya Gubeng, Surabaya pada Rabu (26/12/2018) sudah hampir usai. Menjelang selesainya proyek tersebut, Tri Rismaharini Walikota Surabaya bercerita tentang skema pendanaan pengerjaan recovery Raya Gubeng. Risma mengatakan, Pemkot Surabaya selama ini hanya berperan sebagai pelaksana dan PT Nusa Konstruksi Enjiniring sebagai pihak yang memberi dana.

“Langsung kita tagihkan, kita cuman pesen, terus kita ngerjakno (mengerjakan, red), terus diklaim,” ujar Risma ketika ditemui saat memantau langsung proyek pengerjaan Raya Gubeng pada Rabu (26/12/2018).

Selama ini, Risma mengaku tidak ada kendala dalam proses pendanaan dari pihak PT NKE. Risma mengaku perusahaan konstruksi tersebut siap dengan berapapun biaya yang diklaimkan oleh pihak Pemkot Surabaya.

“Mereka siap kok, bahkan misal kemarin kan, kayak misalkan Sirtu (pasir batu,red), kita minta berapun dikasih selama ini,” kata Risma memberi contoh.

Namun, hingga saat ini Risma mengaku belum menghitung total biaya pengerjaan Recovery Gubeng yang dibutuhkan. Ia hanya menegaskan, jika semua pendanaan sudah diserahkan ke PT. NKE.

“Aduh aku gak ero wes (Aku tidak tahu,red), pokoke kabeh diserahno (semua diserahkan, red) ke PT NKE. Yang mbiayai (yang mendanai, red) PT NKE semua,” katanya.

Risma mengatakan, sejauh ini hubungan Pemerintah Kota Surabaya dan PT NKE selalu difasilitasi oleh pihak kepolisian. Sebab, menurut Risma, tidak ada hubungan langsung antara pemerintah kota dengan perusahaan konstruksi tersebut. (bas/dim)