Jumat, 28 November 2025

BPBD Kabupaten Madiun Mulai Petakan Daerah Rawan Bencana

Laporan oleh Agung Hari Baskoro
Bagikan
Ilustrasi. Grafis: Gana suarasurabaya.net

Memasuki musim penghujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Madiun mulai memetakan daerah rawan bencana di lereng Gunung Wilis. Tim reaksi cepat tanggap bencana dan sejumlah relawan juga disiagakan di tiap kecamatan untuk antisipasi.

Berbagai persiapan, mulai menyiapkan alat komunikasi antar titik di sekitar lereng Wilis dan sistem kontrol early warning system juga dipasang di daerah rawan bencana.

Supriyono Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Madiun menjelaskan, sedikitnya enam kecamatan dipetakan rawan bencana, dintaranya Saradan, Gemarang, Kare, Dagangan, Kkebonsari, dan Balerejo.

“Empat petugas telah disiapkan di masing-masing kecamatan yang siaga memonitor kondisi daerah tersebut,” ungkap Supriyono seperti yang dilaporkan Rosi dari Radio Ge FM Madiun dalam Jaring Radio Suara Surabaya, Kamis (22/11/2018).

Menurutnya, BPBD juga akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat di tepian hutan lereng Wilis, agar selalu siaga dan waspada ketika hujan lebat, maupun saat ada tanda-tanda longsor datang. (nin/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Jumat, 28 November 2025
26o
Kurs