Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Sumenep Madura selama hampir sepekan, mengakibatkan penumpang kapal asal kepulauan harus tertahan dan tidur di Pelabuhan Pelindo II Kawasan Kalianget, Sumenep.
Bayu dari Radio Nada FM Sumenep melaporkan dalam jaring Radio Suara Surabaya, para penumpang terpaksa harus bermalam sampai pihak syahbandar mengizinkan kapal untuk berlayar.
Suratmin penumpang asal kepulauan mengaku, sudah hampir sepekan tertahan di pelabuhan. Sebab, kesyahbandaran dan otoritas pelabuhan (KSOP) Kalianget melarang kapal berlayar karena cuaca ekstrem.
“Mau tidak mau, saya dan puluhan calon penumpang lainnya harus istirahat dan tidur di emperan beralaskan kardus,” katanya.
Sementara itu, Supriyanto Kepala KSOP Kalianget mengatakan, pihaknya akan memberikan izin pelayaran antar pulau jika cuaca sudah membaik.
“Karena apabila dipaksakan nantinya akan menimbulkan bahaya.” tuturnya. (wil/iss)