Selasa, 11 November 2025

Warga Pesisir Kota Bitung Mengungsi Pascagempa Jailolo

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan
Capture bmkg.go.id

Rudi Wongkar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bitung, Sulawesi Utara mengatakan, warga di pesisir pantai mencari tempat di ketinggian mengantisipasi tsunami akibat gempa bumi dengan magnitudo 7,4 yang direvisi oleh BMKG menjadi 7,1.

“Saat ini memang ada peringatan dini tsunami, warga pesisir sementara mengungsi,” sebut Wongkar di Manado, Jumat (15/11/2019) dini hari.

Dia mengatakan, warga pesisir yang mengungsi ke tempat tinggi yaitu berasal dari Kecamatan Madidir, Aertembaga dan Maesa.

“Saat ini kami masih menenangkan warga sambil mengarahkan mencari tempat-tempat yang lebih tinggi,” sebutnya, seperti dilansir Antara.

Kondisi ketinggian air, kata dia, beberapa saat terjadi gempa masih normal dan belum ada kenaikan muka laut.

“Kami harap warga tetap tenang,” harapnya.

Sebelumnya, gempa tektonik magnitudo 7,4 direvisi magnitudo 7,1 pada kedalaman 10 kilometer mengguncang 134 kilometer barat laut Jailolo, Maluku Utara pukul 23:17:41 WIB, Kamis.

“Ada peringatan dini tsunami, status waspada untuk daerah Kota Bitung, Halmahera dan Ternate,” sebut Staf Operasional Stasiun Geofisika Winangun, Kota Manado. (ant/dwi)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Selasa, 11 November 2025
24o
Kurs