Prabowo: Persatuan dan Kesatuan Barang Mahal yang Harus Dijaga Sekuat Tenaga
Minggu, 5 Mei 2024 | 10:57 WIB
Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF), Sabtu (3/8/2019) langsung memberikan santunan pada yatim piatu korban tsunami di Banten. Kegiatan sosial tersbeut bagian dari recovery pasca tsunami Banten.
Mata dua anak perempuan Dewi Mega Putri dan Dealova, berbinar saat ditanya: “Mau dipakai untuk apa uangnya nanti?”… sambil memeluk kakak perempuannya, Dhealova yang duduk di sebelah Dewi Mega Putri, siswi kelas satu SD Negeri Kertajaya I Desa Kertajaya, Kecamatan Sumur, Pandeglang itu menjawab lirih, “Beli sepatu.”
Dewi Mega Putri dan Dealova adalah dua di antara 50 siswa yatim piatu korban tsunami Banten, yang kedua orang tuanya menjadi korban tsunami. Sabtu (3/8/2019) keduanya menerima santunan beasiswa langsung dari Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF).
Imron Wahyudi, Manajer Kemanusiaan YDSF saat menyerahkan bantuan di Masjid Nurul Iman Kecamatan Sumur, Pandeglang, Banten menyampaikan bahwa santunan tersebut diberikan sebagai tindak lanjut program recovery pasca tsunami.
“Meskipun yangkami sampaikan tidak seberapa, kami berharap bantuan dari donatur YDSF yang kami sampaikan secara langsung kepada masyarakat disini bisa mereka manfaatkan untuk keperluan sekolah atau untuk keperluan di rumah,” terang Imron. Setiap anak, lanjut Imron, menerima santunan Rp 500.000.
Selain santunan anak yatim, pada saat yang sama, YDSF juga menyerahkan bantuan 16 perahu jenis congkreng, yang biasa dipakai nelayan tangkap ikan sekitar pantai. Dengan total bantuan senilai Rp 144 juta.(tok/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
