Jumat, 19 April 2024

Satgas Covid-19 Klaim Penanganan di 10 Provinsi Prioritas Semakin Baik

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Sejumlah warga mengikuti tes cepat dan tes usap Covid-19 melalui mobil laboratorium PCR milik BNPB di Gelora Pancasila, Kota Surabaya, Sabtu (27/6/2020). Foto: Humas Pemkot Surabaya

Wiku Adisasmito Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 mengungkapkan, perkembangan penanganan Covid-19 secara mingguan pada 10 provinsi prioritas menunjukkan hasil yang relatif baik.

Klaim Koordinator Tim Pakar Satgas Covid-19 berdasarkan perbandingan data jumlah kasus dan jumlah kematian periode 5-11 Oktober 2020 dengan periode 12-18 Oktober 2020.

“Dilihat dari penambahan jumlah kasus mingguan, pada minggu lalu ke minggu sekarang, maka Jawa Tengah, Kalimantan Selatan Sulawesi Selatan, Papua dan Aceh mengalami kenaikan jumlah kasus,” ujarnya di Jakarta, Kamis (22/10/2020).

Kenaikan kasus tertinggi ada di Papua yang naik 27,1 persen. Sulawesi Selatan naik 5,5 persen, Jawa Tengah naik 1,6 persen, Kalimantan Selatan naik 1,2 persen dan Aceh naik 0,3 persen.

Tapi, beberapa provinsi juga mengalami penurunan jumlah kasus, antara lain di Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur dan Bali.

Penurunan tertinggi ada di Bali dengan 17,3 persen, DKI Jakarta turun 9,2 persen, Jawa Barat turun 8,7 persen, Jawa Timur turun 6,4 persen dan Sumatera Utara turun 6,3 persen.

Sementara perbandingan jumlah kematian, kenaikan terdapat di Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan dan Aceh.

Kenaikan tertinggi secara mingguan terdapat di Aceh naik 43,8 persen. Sulawesi Selatan naik 42,9 persen, Sumatera Utara naik 34,8 persen, Jawa Tengah naik 23 persen, Kalimantan Selatan naik 9,1 persen, dan DKI Jakarta naik 6,7 persen.

“Namun, beberapa provinsi juga mengalami penurunan yaitu Jawa Barat, Jawa Timur dan Bali. Penurunan tertinggi ada di provinsi Jawa Barat yaitu 36,7 persen. Jawa Timur dan Bali turun 20 persen, Papua turun 16,7 persen. Secara umum perkembangan ke arah yang lebih baik telah berhasil dicapai beberapa provinsi,” ungkapnya.

Walau begitu, Wiku berpesan supaya pencapaian beberapa provinsi tidak membuat pemerintah daerah dan masyarakat menjadi lengah dan berpuas diri.

Karena, angka kematian yang cukup memprihatinkan, di mana tingkat kematian pada 50 persen dari 10 provinsi prioritas mengalami peningkatan.

“Kami meminta seluruh fasilitas pelayanan kesehatan betul-betul mengikuti standar pengobatan dan pelayanan yang telah ditentukan Kementerian Kesehatan bersama lima organisasi kedokteran,” kata Wiku.

Khusus untuk provinsi yang pekan ini belum mencapai perkembangan positif, Satgas Covid-19 mendorong upaya menekan penularan sehingga angka kasusnya dapat menurun.

Wiku meminta seluruh pemerintah daerah memastikan kualitas terbaik dalam menangani pasien Covid-19 termasuk menangani pasien sejak dini, termasuk pasien dengan gejala sedang dan berat. Sehingga, dapat meningkatkan potensi kesembuhan dan meminimalisir potensi kematian.

Lebih lanjut, Dokter Wiku mengingatkan masyarakat, baik tua muda di seluruh daerah segera menghubungi fasilitas kesehatan terdekat kalau merasakan gejala Covid-19.

“Masyarakat jangan meremehkan gejala-gejala Covid-19,” pungkasnya.(rid/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 19 April 2024
30o
Kurs