Wisuda Daring, Rektor UNAIR Tanamkan Percaya Diri dan Optimisme kepada 1.353 Wisudawan

Pelaksanaan wisuda periode September 2020, Prof. Dr. Mohammad Nasih, SE., MT., Ak., CMA., Rektor Universitas Airlangga mewisuda 1.353‬ lulusan dari jenjang diploma (D3-D4), sarjana (S1), dan doktor (S3).

Berdasar keterangan tertulis yang diterima redaksi Suarasurabaya.net, gelaran wisuda kali ini berbeda dengan sebelumnya. Prosesi wisuda online yang berlangsung pada Sabtu (19/9/2020), dibagi dalam dua sesi.

Dalam sambutannya, Prof. Nasih menyampaikan beberapa pesan kepada para wisudawan. Rektor UNAIR itu menekankan para lulusan harus memiliki sikap percaya diri yang tinggi.

Prof. Nasih mengatakan, pejalanan hidup akan sangat berbeda dengan kehidupan kuliah. Sebab, selain tidak dapat diprediksi, persaingan akan sangat luas dan ketat.

Untuk bisa bertahan dan menang, perlu modal yang sangat kuat, sedangkan modal intelektual saja tidak cukup. “Tanpa kepercayaan diri yang kuat, pintu kesuksesan akan sulit dibuka. Jangankan bersaing, sebelum perang Anda bisa dinyatakan pecundang,” tekannya.

Di sisi lain, menurut Prof Nasih, para wisudawan sudah layak disebut sebagai orang-orang hebat. Sebab, untuk sampai pada titik ini, para wisudawan harus memenuhi persyaratan menjadi orang-orang hebat yang excellence dengan moralitas yang sangat tinggi.

Sementara itu, para wisudawan patut merasa bangga. Sebagai lulusan Universitas Airlangga, tutur Prof Nasih, banyak hal yang dapat ditonjolkan terus-menerus. Salah satunya adalah berbagai macam prestasi yang sudah ditorehkan UNAIR.

Dalam pemeringkatan nasional yang dilakukan oleh Kemendikbud, Universitas Airlangga berada di posisi empat terbaik di Indonesia. Selain itu, Universitas Airlangga termasuk dalam 20 perguruan tinggi terbaik se-Asia Tenggara. Sementara di tingkat dunia, Universitas Airlangga telah berhasil masuk dalam jajaran 521-530 perguruan tinggi terbaik.

“Ini adalah posisi yang mudah-mudahan bisa menambah kepercayaan diri Anda semua. Kami ingin memompa semangat Anda untuk menjadi orang yang terbaik dan HEBAT,” tuturnya.

Meski demikian, Prof Nasih berpesan agar para wisudawan selalu menjaga nama baik Universitas Airlangga. Berprestasi setinggi-tingginya dan berperilaku dengan berpegang teguh pada etika dan moralitas.
“Selalu junjung tinggi excellence with morality. Selamat wisuda, selamat berjuang di kampus kehidupan yang pasti akan jauh lebih ketat persaingannya,” ucapnya.

Meski wisuda dilaksanakan secara daring, wisudawan harus senantiasa bersyukur atas momen bersejarah yang telah dinantikan bertahun-tahun itu. Dia berharap Pandemi Covid-19 tidak mengurangi suasana khidmat prosesi wisuda.

“Meskipun mungkin suasananya tidak seindah yang kita bayangkan empat atau lima tahun yang lalu, ini adalah karunia yang sangat luar biasa sehingga kita patut bersyukur,” pungkasnya. (lim)