Sabtu, 27 April 2024

Kebutuhan Bayi dan Alat Pertanian Saat Ini Dinanti Pengungsi Semeru, Bukan Mie Instan

Laporan oleh Manda Roosa
Bagikan
Beberapa Posko Pengungsian sudah menolak mie instan karena stoknya membludak, Kamis (9/12/2021). Saat ini kebutuhan bayi dan peralatan pertanian lebih dibutuhkan. Foto: Manda Roosa suarasurabaya.net

Awan panas guguran (APG) Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur telah membangkitkan empati dan kepedulian berbagai lapisan masyarakat, termasuk Relawan Pendamping pada Program Pendampingan Keluarga Pasien Covid-19 Rumah Sakit Lapangan Indrapura (PPKPC-RSLI).

Selain penggalangan donasi dan bantuan, para relawan pendamping RSLI juga terjun langsung ke lokasi bencana di Lumajang tepatnya di posko di Kecamatan Candipuro.

Radian Jadid selaku Ketua Pelaksana mengatakan bahwa untuk saat ini bantuan logistik sudah terkumpul dan jumlahnya lebih dari cukup antara lain makanan instan, air mineral dan pakaian.

“Kebutuhan pengungsian yang masih sedikit terkumpul dan masih perlu diperbanyak adalah susu dan makanan bayi, alat perlengkapan tidur dan alat keperluan mandi cuci, dan peralatan dapur,” jelas Jadid, Kamis (9/12/2021)

Jadid mengatakan, ke depannya untuk rumah yang terdampak dalam jumah banyak memerlukan kebutuhan dasar penerangan, kebutuhan dapur umum.

“Yang tak kalah penting alat kerja warga terkait pengembalian mata pencaharian mereka misalnya alat pertanian dan hewan ternak,” tegasnya.

Dari pengamatan di lapangan beberapa posko terlihat tumpukan logistik, dan yang paling mencolok adalah tumpukan mie instan, sebenarnya untuk kebutuhan makanan para pengungsi sudah dipenuhi dengan adanya dapur umum yang menyediakan makan tiga kali sehari, sehingga mie instan bukan pilihan utama.

Sementara itu Aries Boy relawan dari Balai Desa Jarit mengatakan jika saat ini kebutuhan logistik sudah terlalu banyak. Pihaknya juga sudah tidak mau menerima mie instan karena stoknya membludak.

“Kebutuhan yang mendesak saat ini, kasur, tikar, popok bayi, dan anak-anak juga butuh mainan,” jelas Aries.(man/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 27 April 2024
28o
Kurs