Tingkatkan Literasi Mahasiswa, Fakultas Teknik Untag Surabaya Hadirkan Platform Baca Digital
Rabu, 1 Mei 2024 | 20:52 WIB
Seakan menepati janjinya, ribuan massa buruh dari berbagai elemen buruh, Senin (29/11/2021) menggelar demo di Surabaya. Massa buruh tuntut perbaikan upah minimum provinsi (UMP) .
Berkumpul di depan City of Tomorrow (Cito) dan sepanjang frontage road jalan Ahmad Yani, massa buruh sementara berkumpul dan berkonsolidasi untuk pergerakan lanjutan menuju titik kumpul aksi di dua tempat favorit aksi demo di Surabaya, yaitu kantor Gubernur Provinsi Jawa Timur kawasan Jl. Pahlawan dan Gedung Negara Grahadi Jl. Gubernur Suryo.
Menggunakan puluhan bus dan ratusan motor, massa buruh menunggu komando sambil mendengarkan musik dangdut yang diperdengarkan dari beberapa mobil pickup mengangkut alat sound system. Di antara massa aksi terlihat kendaraan dan anggota Polisi ikut berjaga-jaga.
Jazuli SH., Juru Bicara Gerakan Serikat Pekerja (Gasper) Provinsi Jawa Timur, menyampaikan bahwa aksi buruh dalam menuntut perbaikan upah minimum provinsi (UMP) memang digelar sampai empat hari berturut-turut, terhitung mulai Kamis (25/11/2021), Jumat (26/11/2021), Senin (29/11/2021) dan Selasa (30/11/2021).
“Buruh menuntut perubahan UMP yang dinaikkan pemerintah, karena kami menilai itu tidak manusiawi. Karena itu buruh menuntut kenaikan UMP. Aksi diikuti ribuan massa dari berbagai elemen buruh di Jawa Timur, ” terang Jazuli, Senin (29/11/2021).
Sementara itu, Polisi dan anggota TNI terlihat berjaga-jaga di sekitaran kawasan depan Grahadi. Barier kawat berduri dipasang di depan pagar Grahadi. Arus lalu lintas masih terlihat lancar di sepanjang Jl. Gubernur Suryo Surabaya.(tok/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
