Dua Pekan Berlalu, Perampok di Rumah Dinas Wali Kota Blitar Belum Juga Ditangkap

Peristiwa perampokan di Rumah Dinas Wali Kota Blitar sudah berlangsung selama kurang lebih dua pekan, sejak Senin (12/12/2022). Namun hingga kini, polisi belum meringkus para pelaku yang disebut ada lima orang itu.

Santoso Wali Kota Blitar mengaku masih menunggu hasil penyelidikan yang sedang berlangsung hingga sekarang ini. Kepolisian dari Polda Jawa Timur pun juga ikut diterjunkan untuk menyelesaikan kasus ini.

“Sebetulnya (polisi) sudah sangat optimal, tetapi sampai sekarang belum terungkap penyelidikan atas peristiwa ini,” kata Santoso, Senin (26/12/2022).

Meski kasus ini belum memiliki titik terang, Santoso menyadari kalau peristiwa perampokan yang menimpa dirinya memang tidak mudah untuk diungkap.

Dia yakin polisi, bakal segera mengungkap kasus perampokan serta menangkap para pelaku.

“Yang penting ikut bersama-sama berdoa, mudah-mudahan penyelidikan membuahkan hasil sehingga bisa terkuak,” ucapnya.

Sementara itu Kombes Pol Totok Suharyanto Dirreskrimum Polda Jatim mengatakan kalau sampai sekarang ini pihaknya masih proses penyelidikan.

“Mohon doanya, anggota tim masih penyelidikan di lapangan sampai sekarang,” ujar Totok.

Seperdi diketahui sebelumnya, kawanan perampok diduga berjumlah lima orang telah membobol Rumah Dinas Wali Kota Blitar sekitar pukul 03.00.

Perampok yang diketahui memakai mobil berwarna hitam dan berpelat merah menyekap tiga orang Satpol-PP yang berjaga, serta Wali Kota dan istrinya. Bahkan mereka sempat merusak CCTV di dalam rumah.

Setelah melakukan penyekapan, para perampok membawa kabur uang Rp400 juta lebih, serta perhiasan milik istri Wali Kota Blitar.(wld/dfn/ipg)