Jumat, 19 April 2024

Fenomena Ekuinoks Sebabkan Suhu Panas di Surabaya Hari Ini

Laporan oleh Dhafintya Noorca
Bagikan
Ilustrasi cuaca panas.

Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) Juanda mencatat adanya fenomena ekuinoks yang terjadi hari ini, Jumat (23/9/2022).

Oki Sukmo Hakim prakirawan BMKG Juanda mengatakan fenomena tersebut yang mengakibatkan cuaca di Surabaya menjadi lebih panas.

“Memang untuk hari ini, terjadi fenomena ekuinoks yaitu matahari tepat berada diatas khatulistiwa. Peristiwa ini terjadi 2 tahun sekali mengikuti gerak semu harian matahari,” jelasnya saat dihubungi Suara Surabaya, Jumat (23/9/2022).

Dia menjelaskan lebih lanjut, kedepan diprakirakan jika terdapat potensi hujan, maka suhu udara akan semakin panas.

“Namun sebenarnya semakin panas itu kan karena gerak semu matahari, habis dari belahan bumi utara menuju ke selatan. Nah, ini diprakirakan kedepan kalau misalnya ada potensi hujan, suhunya akan semakin panas,” ujarnya.

Oki menambahkan puncak suhu panas di Surabaya akan terjadi pada saat fenomena kulminasi utama atau hari tanpa bayangan.

“Karena nanti puncaknya (suhu panas) terjadi ketika ada fenomena kulminasi utama atau hari tanpa bayangan. Fenomena itu akan terjadi bulan Oktober, nanti akan kita informasikan lagi. Matahari tepat berada di wilayah Jawa Timur atau atas Surabaya itu akan paling panas,” katanya.

Fenomena kulminasi utama atau hari tanpa bayangan tersebut lanjut Oki, diprakirakan akan terjadi pada pertengahan Oktober antara tanggal 11 – 12 Oktober 2022 mendatang. Ia menambahkan, jika informasi mengenai fenomena tersebut akan di update pada media sosial BMKG Juanda beberapa hari sebelumnya.

Sementara itu, potensi hujan di wilayah Jawa Timur untuk sepekan kedepan hanya akan terjadi di beberapa wilayah.

“Untuk saat ini (potensi hujan) hanya terjadi di wilayah Magetan, Ngawi dan Bangkalan saja yang hanya turun secara lokal,” pungkas Oki.(gat)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 19 April 2024
28o
Kurs