Jumat, 1 November 2024

Jokowi Presiden Sampaikan Dukacita Bagi Korban Tragedi Itaewon

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Petugas kepolisian Korea Selatan melakukan olah TKP di jalan sempit yang ada di Itaewon, Seoul, tempat ratusan orang meninggal karena berdesakan dalam perayaan Halloween, Sabtu (29/10/2022). Foto: Reuters

Joko Widodo (Jokowi) Presiden melalui akun Twitter resminya @Jokowi menyampaikan duka cita terhadap korban tragedi perayaan Halloween, di Itaewon, Korea Selatan (Korsel).

“Turut berduka cita atas tragedi di Seoul. Belasungkawa mendalam bagi mereka yang kehilangan orang-orang terkasih,” demikian cuit Jokowi, pada Minggu (30/10/2022) seperti dilansir Antara.

Untuk diketahui, pada Sabtu (29/10/2022) kemarin, sekitar pukul 22.00 waktu setempat di kawasan Itaewon, Seoul, Korsel, ratusan nyawa melayang setelah ribuan orang memadati jalan sempit di Itaewon untuk merayakan pesta Halloween.

“Indonesia berduka bersama dengan rakyat Korea Selatan dan kami berharap para korban yang terluka dapat cepat pulih,” ujar Presiden.


Selain itu, Kedutaan Besar (Kedubes) RI di Seoul menyebutkan ada dua orang warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam tragedi Itaewon, namun sudah mendapat perawatan di rumah sakit dan kembali ke kediaman mereka.

Seorang WNI berinisial AR sempat dirawat di Korea University Anam Hospital dan sudah keluar dari RS dalam keadaan baik. Sedangkan seorang WNI lain dengan inisial CA juga telah menerima perawatan di RS Seobuk atas luka ringan yang dideritanya dan telah kembali ke kediamannya pada Sabtu malam.

Berdasarkan pemberitaan di berbagai media nasional Korsel, saat ini terdapat sekitar 151 korban jiwa dan 76 korban luka.

Jumlah tersebut dikhawatirkan akan bertambah karena hingga Minggu (30/10) pukul 14.00 waktu setempat, setidaknya ada 3.480 laporan orang hilang yang diterima. Sebanyak 3.493 melalui panggilan telepon dan 87 berupa kunjungan.

Yoon Suk Yeol Presiden Korsel telah mengadakan rapat darurat dan memerintahkan aksi cepat tanggap kepada seluruh jajarannya untuk mengevakuasi para korban, mencegah terjadinya korban tambahan, dan menjaga situasi di lokasi kejadian.

Sebelumnya, gambar-gambar di media sosial memperlihatkan ratusan orang, yang memadati gang sempit dan miring itu, terjepit serta tidak bisa bergerak. Sementara itu, para petugas penanganan darurat serta kepolisian berupaya untuk membebaskan mereka dari himpitan.

Gambar-gambar lain menunjukkan keadaan kacau ketika para petugas damkar dan warga menangani puluhan orang yang tampaknya tidak sadarkan diri.

Seorang saksi mata Reuters mengatakan kamar jenazah didirikan di sebuah gedung di seberang lokasi kejadian.

Korban tewas itu kemudian terlihat diangkut dengan tandu-tandu beroda dan dipindahkan ke sebuah gedung pemerintah untuk diidentifikasi, menurut saksi mata tersebut.

Pesta Halloween itu merupakan yang pertama kalinya digelar dalam tiga tahun, setelah Korsel mencabut pembatasan Covid-19 dan larangan berkumpul.

Itaewon merupakan distrik yang populer di kalangan anak muda Korea Selatan dan pengunjung asing. (ant/bil/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Teriknya Jalan Embong Malang Beserta Kembang Tabebuya

Bunga Tabebuya Bermekaran di Merr

Kebakaran Pabrik Plastik di Kedamean Gresik

Surabaya
Jumat, 1 November 2024
27o
Kurs