Kamis, 16 Mei 2024

Kementerian PUPR Membangun Terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai Jelang KTT G20 di Bali

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Pembangunan terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai di Bali untuk KTT G20 oleh Kementerian PUPR. Foto: Antara

Basuki Hadimuljono Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengatakan siap membangun terminal VVIP di Bandara I Gusti Ngurah Rai,Bali , untuk mempermudah akses tamu KTT G20.

“Bali yang menjadi pusat lokasi penyelenggaraan KTT G20 dengan tema Recover Together, Recover Stronger, akan dibuat lebih ramah lingkungan melalui kegiatan pembenahan infrastruktur kawasan yang didukung dengan penghijauan yang masif,” ujarnya seperti dilansir Antara, Minggu (29/5/2022).

Basuki melanjutkan, sekarang pihaknya tengah melakukan pembangunan infrastuktur di Provinsi Bali untuk mendukung akses persiapan presidensi Indonesia dalam Konferensi Infrastuktur Tingkat Tinggi (KTT) G20, yang dijadwalkan berlangsung November mendatang.

Pembangunan Terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai rencananya akan ditempatkan di atas lahan PT Angkasa Pura I yang sudah progres pengerjaan sejak 14 Maret 2022 dengan target selesai pada akhir 2022.

Progres fisik pekerjaan sudah mencapai 21,94 persen. Pembangunan terminal VVIP dilaksanakan PT Wijaya Karya dan konsultan supervisi PT Virama Karya, dengan anggaran Rp51 miliar.

Ruang lingkup pekerjaan terdiri dari Bangunan VVIP, di antaranya bangunan pos jaga, bangunan ground water tank dan ruang pompa, pagar keliling dan gerbang, penataan lansekap, area drop off, area drop on, serta relokasi instalasi Mechanical Electrical Plumbing (MEP).

Di tempat terpisah, Boby Ali Azhari seblaku Direktur Bina Penataan Bangunan Direktorat Jenderal juga mengatakan Terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai akan menjadi wajah baru Pulau Bali dan Presidensi G20.

“Karena di sinilah destinasi pertama yang dikunjungi para kepala negara peserta KTT G20. Saya harap koordinasi antar instansi tetap dijaga dengan baik demi kelancaran dan ketepatan pekerjaan,” katanya

Selain pembangunan terminal VVIP yang baru, Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Bali Ditjen Cipta Karya juga akan melakukan revitalisasi terminal VIP eksisting beserta bangunan penunjangnya.

Di samping itu juga akan dilakukan pembangunan bangunan ekspedisi muatan pesawat udara (EMPU) untuk mendukung kegiatan KTT G20.

KTT G20 merupakan pertemuan puncak yang akan dihadiri kepala pemerintahan/negara anggota G20. Anggota G20 terdiri dari Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, India, Indonesia, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Republik Korea, Rusia, Perancis, Tiongkok, Turki, dan Uni Eropa.

Forum internasional tersebut mengklaim sebagai representasi lebih dari 60 persen populasi bumi, 75 persen perdagangan global, dan 80 persen PDB dunia.(ant/wld/rid)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Kurs
Exit mobile version