Rabu, 1 Mei 2024

Dianggap Kurang Serius Bahas Stunting, Komisi IX Panggil Wali Kota Bekasi ke DPR

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Felly Estelita Runtuwene Ketua Komisi IX saat memimpin rapat kerja bersama Terawan Agus Putranto Menteri Kesehatan dan Fachmi Idris Direktur Utama BPJS Kesehatan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/1/2020). Foto: Antara

Komisi IX DPR RI menyorot angka stunting di Kota Bekasi sebagai salah satu kota satelit Jakarta. Tahun 2022, jumlah anak stunting di Kota Bekasi tercatat sebanyak 4.575 anak.

Untuk membahas bersama, Komisi IX DPR RI mengagendakan pertemuan dengan Pemerintahan Kota Bekasi, di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/9/2023).

Tapi, pihak Pemkot Bekasi tidak hadir memenuhi undangan tanpa alasan jelas.

Felly Estelita Runtuwene Ketua Komisi IX DPR RI memyatakan kecewa dengan sikap Pemkot Bekasi yang dianggap tidak menghargai undangan DPR RI.

“Kami sudah di sini. Tidak ada satu pun perwakilan dari Pemerintah Kota Bekasi. Sementara tim kami dengan Kementerian Kesehatan, Bu Dirjen (Kemenkes) batal ke Aceh untuk acara itu. Sangat disayangkan, tentunya kami merasa tidak dihargai,” ujarnya di Gedung DPR, Jumat (22/9/2023).

Padahal, lanjut Felly, Komisi IX mau membahas secara utuh permasalahan stunting.

Maka dari itu, Felly menegaskan Komisi IX akan memanggil Wali Kota Bekasi ke DPR RI untuk memberikan penjelasan.

Pemanggilan itu supaya pemerintah daerah di Indonesia tidak menyepelekan pertemuan dengan DPR RI, utamanya pertemuan untuk membahas hal-hal penting yang menjadi perhatian bersama.

“Kami akan memanggil Wali Kota Bekasi ke Komisi IX dan kami butuh penjelasan itu, langsung peringatan keras. Kami hadir di sini bukan suka-suka Anggota DPR RI, tapi ada aturan, ada UU untuk kami memindahkan rapat dari Komisi IX dipindahkan ke Kota Bekasi. Ini harus jadi perhatian pemerintah daerah seluruh indonesia,” tegas legislator dari Fraksi Partai NasDem itu.(rid/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Rabu, 1 Mei 2024
26o
Kurs