Sabtu, 27 April 2024

Pria Bangkalan yang Terjun dari Suramadu Ditemukan Meninggal

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Petugas tim sar ketika mengevakuasi jenazah Ti'in warga Bangkalan yang ditemukan di kejauhan 4.11 km dari lokasi kejadin awal, Jumat (23/6/2023). Foto: Istimewa

Ti’in (29) pria asal Kecamatan Kwanyar, Kabupaten Bangkalan yang diketahui loncat dari jembatan Suramadu, pada Rabu (21/6/2023) lalu, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pagi ini sekitar pukul 06.20 WIB.

M. Hariyadi Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Surabaya mengatakan, jenazah Ti’in ditemukan sejauh 4.11 kilometer dari lokasi dia terjun.

“Korban dievakuasi oleh tim SAR Gabungan dari kordinat 7°11’13.625″ S 112° 42’24.522” E dengan jarak 4.11km dari lokasi kejadian awal,” kata Hariyadi, Jumat (23/6/2023).

Setelah diveakuasi petugas, jenazah korban kemudian dibawa ke RS PHC Surabaya untuk penanganan lebih lanjut sebelum diserahkan kepada pihak keluarga.

Selama pencarian korban, Hariyadi menggerakkan satu tim beserta RIB 06 Basarnas untuk pencarian korban yang diduga terjun dari Suramadu setelah cekcok dengan istrinya itu.

Proses pencarian dilakukan dengan cara menyisir di sisi barat dan timur jembatan Suramadu, dilanjutkan penyisiran dari arah pesisir pantai Kenjeran ke Arah Bangkalan, Madura.

“Tidak hanya melakukan pencarian di perairan, tim SAR gabungan juga melakukan penyisiran di darat yakni pesisir Kenjeran Surabaya oleh BPBD dan SATPOL PP, juga pesisir Bangkalan oleh Lantamal Batuporon” ujar Hariyadi.

Sebagai informasi sebelumnya, Laksita Rini Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya menyebut, pria itu menceburkan diri pukul 16.30 WIB.

Kata Rini, koraban yang sedang membonceng sang istri M (28 tahun) tiba-tiba berhenti saat sedang perjalanan dari arah Surabaya menuju Madura.

“Katanya tadi cekcok. Yang lompat suaminya. Berpamitan kepada istri korban untuk selalu menjaga anak-anaknya. Dan seketika korban memanjat pagar pembatas jembatan Suramadu. Sempat ditahan istri namun gagal dan korban menceburkan diri ke laut,” katanya, Rabu (21/6/2023).

PERINGATAN: Berita ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri

Jika Anda memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, jangan ragu bercerita, konsultasi, atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa. Terlebih apabila pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri.

Untuk konsultasi, Anda dapat menghubungi nomor hotline Psikolog Klinis Rumah Sakit Jiwa Menur di 081-3472-753-07 via WhatsApp, setiap Senin-Kamis: 08.00-19.00 dan Jumat: 08.00-13.00 WIB. Atau mengakses layanan Love Inside Sucide Awareness (LISA) Kementerian Kesehatan di Call Center 119 atau hotline 08113855472.(wld/bil/faz)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 27 April 2024
33o
Kurs