Senin, 14 Oktober 2024

RSJ Menur Pastikan Siap Fasilitasi Caleg Depresi yang Gagal Pemilu di Jatim

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
drg. Vitria Dewi Dirut RSJ Menur Jatim, Kamis (30/11/2023). Foto: Meilita suarasurabaya.net

Rumah Sakit Jiwa Menur Jawa Timur (RSJ Menur Jatim) memastikan siap memfasilitasi calon legislatif yang depresi karena gagal dalam pemilihan umum (pemilu) 2024.

drg. Vitria Dewi Direktur Utama RSJ Menur Jatim menyebut, tidak ada prasarana khusus untuk caleg gagal, tapi fasilitas rumah sakit selalu siap.

“Kami selalu siap. Ada pemilihan caleg atau tidak, selalu siap. Kita ini tipe A, itu kan paling tinggi, jadi gak akan menolak pasien,” katanya saat ditemui suarasurabaya.net di RSJ Menur, Kamis (30/11/2023) siang.

Total ada 355 bed atau tempat tidur di RSJ. Terdiri dari 315 untuk pelayanan jiwa, 40 untuk nonjiwa. Dari keseluruhan, baru terisi 227 unit per hari ini.

“Nggak (ada bangsal khusus). Kita sudah banyak,” jelasnya.

Aktivitas perawat saat mengajak bermain pasien jiwa di RSJ Menur, Kamis (30/11/2023). Foto: Meilita/suarasurabaya.net

Sementara ada tidaknya peningkatan pasien gangguan jiwa pada pemilu sebelumnya, Vitria tidak bisa menjelaskan karena berkaitan dengan kode etik dan sumpah dokter.

Tapi secara jumlah bed pascapemilu 2019, hingga kini sudah meningkat hampir separuh. Tentu bukan hanya pasien akibat gagal nyaleg, tapi menurutnya bisa jadi ada salah satunya

“2021 bed kami 217. Sekarang, saya di sini dua tahun, bed 355. Artinya harus memfasilitasi kebutuhan masyarakat. Jumlah orang mengalami depresi atau masalah mental itu meningkat. Tapi kesadaran orang berobat juga meningkat,” bebernya.

Sementara dr.  Benediktus Elie Lie Wakil Direktur RSJ Menur Pelayanan Medik dan Keperawatan menambahkan, selain bed, tenaga kesehatan juga dipastikan mumpuni.

“Psikiater 10 orang dan perawat 175 orang,” imbuhnya.

Selain menerima caleg depresi, sejumlah pasien rawat inap di RSJ Menur pun nantinya akan mendapat haknya memilih dalam pemilu.

Basuni Kabag Umum RSJ Menur belum bisa memastikan jumlah pasien yang dinyatakan memenuhi syarat memilih.

“ODGJ sudah ada regulasinya, penyandang disabilitas mental punya hak setelah pemeriksaan tim medis. Untuk TPS gak ada khusus, tapi nanti ada petugas TPS terdekat di Pucang biasanya datang ke kita. Nanti saya dikasih data biasanya warga Surabaya yang masih ada di RS punya hak suara. Pemeriksaannya beberapa minggu sebelum pemilu. Kita koordinasi dengan KPU,” tandasnya. (lta/bil/ham)

Berita Terkait

2,45 Juta Remaja Indonesia Gangguan Jiwa


..
Potret NetterSelengkapnya

Teriknya Jalan Embong Malang Beserta Kembang Tabebuya

Bunga Tabebuya Bermekaran di Merr

Kebakaran Pabrik Plastik di Kedamean Gresik

Surabaya
Senin, 14 Oktober 2024
32o
Kurs