Rabu, 1 Mei 2024

Kemenhub Catat Pergerakan Sepeda Motor Mulai Turun pada H+5 Lebaran

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Ilustrasi - Pemudik yang mengendarai sepeda motor melintas di jalan Kalimalang, Jakarta Timur. Foto: Faiz Fadjarudin suarasurabaya.net

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyebut pergerakan sepeda motor keluar dan masuk di wilayah Jabodetabek pada momentum arus balik H+5 Lebaran 2024 mulai menunjukkan tren penurunan.

Adita Irawati Juru Bicara Kemenhub mengatakan, pergerakan orang yang menggunakan sepeda motor keluar dan masuk Jabodetabek pada H+5 Lebaran tercatat sebanyak 626.289 kendaraan dan 1.252.578 orang.

“Angka tersebut menurun sebesar 13,74 persen dibandingkan dengan jumlah pergerakan orang dan sepeda motor pada H+5 Lebaran tahun 2023 sebanyak 726.064 kendaraan dan 1.452.128 orang,” kata Adita dilansir Antara, Rabu (17/4/2024) malam.

Meskipun tren tersebut menunjukkan penurunan, menurut dia, bila dibandingkan dengan periode normal harian terjadi kenaikan sebesar 18,14 persen. Meskipun demikian, dia tidak menyebut berapa jumlah pergerakan kendaraan dan orang pada hari normal.

Ia merinci jumlah kendaraan sepeda motor yang keluar Jabodetabek sebanyak 238.585 kendaraan dan 477.170 orang. Jumlah ini mengalami penurunan sebesar 26,94 persen dibandingkan dengan tahun lalu sebanyak 326.563 kendaraan dan 653.126 orang.

“Tetapi bila dibandingkan dengan periode normal harian jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 12,75 persen,” ucap Adita.

Sementara itu, sepeda motor yang masuk Jabodetabek sebanyak 387.704 kendaraan dan 775.408 orang. Jumlah ini mengalami penurunan sebesar 2,95 persen dibandingkan dengan tahun lalu sebanyak 399.501 kendaraan dan 799.002 orang.

“Namun dengan periode normal harian jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 21,72 persen,” tutur Adita.

Kemenhub juga mencatat angkutan pribadi berdasarkan data H+5 Lebaran, jumlah mobil yang keluar dan masuk Jabodetabek melalui jalan tol Jasamarga dan arteri sebanyak 406.157 kendaraan dan 2.030.785 orang.

Ia mengatakan bahwa jumlah tersebut turun 24,56 persen dibanding dengan tahun lalu sebanyak 538.390 kendaraan dan 2.691.950 orang. Sedangkan jika dibandingkan dengan periode normal harian jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 15,44 persen.

“Kementerian Perhubungan terus mengimbau masyarakat yang melaksanakan perjalanan agar tetap berhati-hati dan mengutamakan keselamatan serta mengatur perjalanan arus balik,” kata Adita. (ant/azw/saf/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Rabu, 1 Mei 2024
31o
Kurs