21 Ribuan Orang Tinggalkan Surabaya-Malang Naik Kereta pada Momen Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus
Kamis, 9 Mei 2024 | 15:05 WIB
Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya kembali menggelar Dance Exhibition, Sabtu (27/4/2024), di Alun-Alun Kota Surabaya dalam rangka peringati Hari Tari Sedunia 2024. Pada gelaran seni tari kali ini menampilkan sembilan ragam tari tradisional hingga moderen.
Pantauan suarasurabaya.net sejak pukul 14.00 WIB, halaman Alun-Alun Surabaya telah dipadati pengunjung dari Surabaya, Gresik, Sidoarjo, hingga Lumajang. Pertunjukan dibuka pada pukul 15.30 WIB dengan Tari Panen Pari.
Pada penampilan kedua, Tari Uang Terbang, penonton dikejutkan dengan penari yang menggunakan sepeda motor sebagai properti. Tarian ini memeragakan seseorang yang sedang mencari Burung Dara yang diekspresikan dalam gerakan tari.
Kemudian dilanjutkan dengan Tari Uang Terbang, Tari Sumendhe, Tari Mawas Salira, Dark Labyrinth Dance, Tari Nareswari, dan Tari Tetangga. Selanjutnya, ada Tari Satyalembira dan Tari Layah yang dipertunjukkan setelah break salat magrib.
Sri Mulyani Pimpinan Pusat Olah Seni Budaya Mulyo Joyo Enterprise mengatakan, melalui acara ini para pelaku seni, khususnya di bidang tari dapat lebih menunjukkan kreativitasnya, serta inovasi-inovasi dalam penciptaan karyanya.
“Apalagi memang perlu adanya pendukung dari pemerintah dalam pelestarian itu, karena kalau gak seni budaya kita akan punah. Melalui acara ini juga menjadi salah satu upaya pemerintah dalam mendukung seni budaya, khususnya di bidang tari untuk mendukung kemajuan budaya bangsa Indonesia,” tutur Sri Mulyani saat ditemui, Sabtu sore.
Dia berharap agar acara kebudayaan di Surabaya dapat lebih banyak digelar agar para seniman dapat semakin berkreativitas lebih produktif lagi sebagai ajang unjuk karya.
Di kesempatan yang sama, Bianca salah seorang penonton mengaku kagum dengan berbagai tarian yang ditampilkan dengan sangat kreatif.
“Ini pertama kalinya saya nonton, tapi kagum banget karena tarinya tidak membosankan. Ada interaksi dengan penonton yang membuat suasana semakin hidup,” ujarnya.
Selanjutnya, pertunjukkan utama pada gelaran Exhibition Dance dalam memeringati Hari Tari Sedunia akan digelar pada pukul 19.00 WIB di Gedung Balai Budaya Surabaya. (azw/iss)
