Enam mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang yang menjalani program Kuliah Kerja Nyata (KKN), dilaporkan hanyut di Sungai Genting, Kabupaten Kendal. Tiga orang dilaporkan meninggal dunia.
Prof. Nizar Rektor UIN Walisongo Semarang menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Selasa (4/12/2025) sekitar pukul 13.53 WIB. Kala itu sejumlah mahasiswa sedang bermain air di aliran Sungai Genting.
Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kendal, tiba-tiba terjadi banjir bandang akibat hujan deras di bagian hulu sungai yang mengakibatkan enam mahasiswa terseret arus.
Hingga kini, tiga mahasiswa ditemukan meninggal dunia, sedangkan tiga lainnya masih dalam proses pencarian oleh tim SAR gabungan.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Kami sangat berduka atas musibah yang menimpa mahasiswa UIN Walisongo di Kendal. Kami terus berkoordinasi dengan BPBD dan tim SAR untuk mendukung upaya pencarian serta mendampingi keluarga mahasiswa di lokasi,” kata Rektor UIN Walisongo dilansir dari Antara.
Ia menegaskan universitas akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan kegiatan KKN, terutama terkait keamanan, mitigasi risiko, dan pengawasan kegiatan lapangan.
“Keselamatan mahasiswa adalah prioritas utama universitas. KKN adalah bentuk pengabdian kepada masyarakat, namun harus selalu dijalankan dengan kesiapsiagaan dan pertimbangan keselamatan yang matang,” katanya. (ant/saf/ipg)
NOW ON AIR SSFM 100
