Selasa, 11 November 2025

Aksi Terjun Payung 6.000 Kaki Tarik Perhatian dalam Peringatan Hari Marinir Ke-80 di Grahadi

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Anggota TNI melayang dan perlahan turun ke tanah usai terjun dari ketinggian 6000 kaki, dalam acara Puncak Peringatan Hari Marinir ke-80 Di Gedung Negara Grahadi, Minggu (9/11/2025). Foto: Dimas Tri Agung P Mg suarasurabaya.net

Puncak peringatan Hari Marinir ke-80 dalam rangka Indonesia Marinir Day digelar di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jawa Timur (Jatim), Minggu (9/11/2025) pagi.

Pantauan suarasurabaya.net, sejak pukul 08.00, masyarakat sudah memadati area depan Grahadi untuk menyaksikan rangkaian acara.

Salah satu momen yang paling menarik perhatian publik adalah aksi terjun payung dari ketinggian sekitar 6.000 kaki oleh prajurit Marinir.

Para penerjun melayang turun perlahan di langit Surabaya sebelum mendarat tepat di depan gedung Grahadi. Sorak-sorai warga langsung terdengar, tak sedikit dari mereka mengabadikan momen itu dengan ponsel.

Mereka yang ikut ambil bagian dalam pertunjukan ini terdiri dari lebih 10 personel terlatih, dengan pengalaman tinggi dalam aksi terjun payung.

Mereka melaksanakan manuver udara dengan penuh presisi, menunjukkan kemampuan kontrol tubuh dan koordinasi yang matang hingga akhirnya mendarat dengan aman dan tepat di area depan Grahadi. Sorak-sorai warga langsung terdengar, tak sedikit dari mereka mengabadikan momen itu dengan ponsel.

Anggota TNI melayang dan perlahan turun ke tanah usai terjun dari ketinggian 6000 kaki, dalam acara Puncak Peringatan Hari Marinir ke-80 Di Gedung Negara Grahadi, Minggu (9/11/2025). Foto: Dimas Tri Agung P Mg suarasurabaya.net

Adapun kegiatan ini dihadiri langsung oleh Emil Elestianto Dardak Wakil Gubernur Jawa Timur. Dalam sambutannya, Emil menegaskan bahwa Marinir merupakan kekuatan penting dalam menjaga kedaulatan maritim Indonesia.

“Kita adalah bangsa dengan garis pantai yang sangat panjang dan diapit dua samudera. Maka kita harus punya kekuatan yang mampu menjaga kedaulatan laut kita. Marinir adalah kebanggaan kita yang selalu siap di garis terdepan,” ujar Emil di hadapan masyarakat dan prajurit yang hadir.

Selain itu Wakil Gubernur bersama jajaran Forkopimda Jatim beserta Danpasmar II pada kesempatan itu turut ikut memasak nasi goreng yang kemudian dibagikan kepada warga. Tercatat ada 1.500 porsi yang disediakan dan langsung diantre oleh pengunjung yang hadir. (mas/bil/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Selasa, 11 November 2025
31o
Kurs