Kamis, 1 Mei 2025

Dishub Surabaya Imbau Pengguna Transportasi Publik Langsung Beli Tiket Prabayar Lewat Aplikasi Resmi

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Feeder WiraWiri milik Pemkot Surabaya yang sudah beroperasi sebelum kendaraan listrik. Foto: Meilita suarasurabaya.net Feeder WiraWiri milik Pemkot Surabaya yang sudah beroperasi sebelum kendaraan listrik. Foto: Meilita suarasurabaya.net

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya mengimbau masyarakat, khususnya pengguna moda transportasi publik seperti Wirawiri dan Suroboyo Bus, untuk membeli tiket prabayar melalui aplikasi resmi.

Eni Sugiharti Fajarsari Kepala UPTD Pengelolaan Transportasi Umum Dishub Kota Surabaya mengatakan, tujuannya agar proses naik kendaraan (boarding) bisa berlangsung lebih cepat, efisien, dan meminimalisir miskomunikasi dengan petugas lapangan.

“Pembayaran memakai QRIS langsung itu paling cepat 14 detik. Kalau kita pakai QR code yang sudah tersedia (dari tiket prabayar–red), tinggal scan, itu insyaallah hanya makan waktu kisaran lima detik,” terang Eni kepada Radio Suara Surabaya, Minggu (20/4/2025) malam.

Pernyataan ini disampaikan Eni menyusul adanya keluhan dari salah satu pendengar Suara Surabaya, Betty, yang menyebut anaknya kesulitan naik Wirawiri menggunakan tiket QR code hasil tangkapan layar (screenshot) dari aplikasi GoBis.

“Mau sharing… sore ini anak saya naik Wira-Wiri dengan no lambung WW27, pembayaran dengan QR code yang sudah saya beli tiketnya di aplikasi GoBis. QR codenya saya screenshot dan saya share ke anak saya… Tapi kondekturnya menolak dan menurunkan anak saya, gak boleh naik Wira-Wiri. Kondektur yang pagi bisa. Anak saya SMP kelas 2, usia 14 tahun… laki-laki,” tulis Betty dalam pesan yang diterima SS.

Menanggapi hal itu, Eni menegaskan bahwa screenshot QR code dari tiket prabayar resmi GoBis sebenarnya bisa digunakan, selama kode tersebut masih aktif dan belum pernah dipakai. Namun, ia menduga kejadian tersebut disebabkan miskomunikasi di lapangan.

“Sebenarnya boleh. Karena meskipun screenshot, nanti itu terpantau juga di dalam dashboard kami QR code itu sudah digunakan atau belum,” jelasnya.

Menurut Eni, kejadian seperti yang dialami anak Betty bisa saja terjadi karena adanya kesalahpahaman dari petugas, terutama saat menghadapi banyaknya kasus penyalahgunaan bukti pembayaran QRIS palsu yang juga berupa tangkapan layar.

“Kadang masyarakat juga tidak mau ya handphone-nya dipegang. Jadi ada bentuk kehati-hatian seperti itu. Tapi sebenarnya, di saat masyarakat, apalagi pelajar itu kan banyak menggunakan handphone, pembelian terhadap tiket prabayar itu bisa di-share QR code-nya, nanti teman-teman helper itu men-scan, itu sudah bisa digunakan,” tuturnya.

Eni kembali menekankan bahwa yang tidak diperbolehkan adalah screenshot dari bukti pembayaran QRIS, karena rawan disalahgunakan dan tidak bisa dipantau sistem. “Yang tidak boleh itu adalah screenshot dari pembayaran QRIS. Itu yang tidak boleh,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan Dishub Surabaya juga telah menerapkan sistem transfer trayek dua jam, yang memungkinkan penumpang berpindah moda tanpa perlu membayar lagi, selama dalam waktu dua jam dan QR code tiketnya masih aktif.

“Nanti ter-scan sama petugas. Jadi nanti di dashboard kami juga terpantau dia ke rute mana, itu terpantau,” ungkapnya.

Bagi pengguna yang ingin merencanakan perjalanan dua arah (pagi dan sore), Eni menyarankan menggunakan fitur pembelian tiket dalam jumlah banyak atau top up saldo di aplikasi GoBis.

“Kalau top up saldo, nanti beli tiketnya kan satuan lima ribu. Tapi kalau jendelan itu belinya banyak, itu lebih murah. Jadi kalau sepuluh itu empat puluh ribu,” ujarnya.

Di akhir, Eni menyampaikan permintaan maaf kepada pelanggan yang merasa bingung atau dirugikan oleh kejadian tersebut. “Mohon maaf buat Bu Betty atas ketidaknyamanannya tadi dalam menggunakan moda transportasi yang kami kelola,” tutupnya. (bil/ham)

Berita Terkait

Feeder WiraWiri Meluncur di Dua Rute Baru

2 Rute Baru Feeder WiraWiri Suroboyo


Potret NetterSelengkapnya

Avanza Terbalik Usai Tabrak 2 Mobil Parkir

Mobil Terbakar Habis di KM 750 Tol Sidoarjo arah Waru

Kecelakaan Dua Truk di KM 751.400 Tol Sidoarjo arah Waru

BMW Tabrak Tiga Motor, Dua Tewas

Surabaya
Kamis, 1 Mei 2025
30o
Kurs