Ekskavator Diterjunkan untuk Bongkar Reruntuhan Bangunan di Ponpes Al Khoziny Sidoarjo

Proses evakuasi bangunan mushola di Pondok Pesantren Al Khoziny Sidoarjo masih terus dilakukan, Senin (29/9/2025) pukul 18.00 WIB.

Berdasarkan pantauan suarasurabaya.net, alat berat dari BPBD tersebut sudah tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 17.40 WIB untuk membongkar reruntuhan bangunan, sekaligus mencari keberadaan korban.

Kemudian BPBD juga mendatangkan lampu sorot untuk pencarian keberadaan korban.

Dari informasi yang dihimpun, bangunan ini runtuh saat santri sedang melaksanakan ibadah salat asar. Tepatnya runtuh saat memasuki rakaat kedua sekitar pukul 15.00 WIB.

Kata Munir Ketua RT 07 RW 03 Desa Buduran bilang, diduga masih ada santri yang masih terjebak di dalam bangunan itu.

“Kayaknya ada belasan santri yang ada di dalam, belum bisa dikeluarkan karena terhalang reruntuhan,” katanya.

Selain itu, petugas juga sudah mengevakuasi sejumlah korban selamat, dan dibawa ke RSUD R.T. Notopuro Sidoarjo. Tapi belum dapat dikonfirmasi berapa jumlah pasti korban selamat yg berhasil dievakuasi.

Kemudian jumlah mobil ambulans ada sekitar 30 unit yang disiagakan di lokasi kejadian.

Sampai sekarang di lokasi kejadian, petugas BPBD, petugas medis, hingga kepolisian masih stand by di lokasi untuk mengawal evakuasi. Selain itu terlihat ada sejumlah wali santri yang sedang menunggu di lokasi. (wld/saf/ipg)