Kamis, 26 Juni 2025

Hardiknas, Pemprov Jatim Gelontorkan Dana Paket Pendidikan Rp126,236 Miliar 

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur memberikan amanat dalam upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, pada Jumat (2/5/2025). Foto: Fatihah Salsabila Mg suarasurabaya.net

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur menyebut pemerintah provinsi telah menyiapkan paket kebijakan di bidang pendidikan senilai Rp126,236 miliar untuk mewujudkan pemerataan kualitas pendidikan di sejumlah daerah.

Paket kebijakan Pemprov Jatim di bidang pendidikan itu terdiri dari pembangunan dan rehabilitasi 34 SMA, 95 SMK dan 30 SLB di tahun anggaran 2025 dengan total anggaran mencapai Rp 100,736 miliar.

“Ini menjamin setiap individu memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan berkualitas, terlepas dari latar belakang sosial, ekonomi atau geografis mereka,” ujar Khofifah waktu upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (2/5/2025).

Kemudian Pemprov Jatim juga memberikan bantuan biaya senilai Rp1 Juta bagi calon murid yang tidak diterima di SMA/SMK negeri, akan melanjutkan ke sekolah swasta serta tidak menerima bantuan pemerintah baik pusat maupun daerah termasuk tidak menerima PIP.

“Setiap kabupaten/kota diberikan kuota 150 calon murid baru dari keluarga prasejahtera (Desil 1 dan Desil 2) termasuk keluarga buruh/pekerja dengan total anggaran Rp5,7 miliar,” katanya.

Selain itu, Khofifah menuturkan, Pemprov Jatim juga memberikan bantuan alat praktik untuk 152 SMK dan 1 lembaga SLB dengan total anggaran sebesar Rp19,8 miliar.

“Saat efisiensi, tentu prioritas program paket penguatan lembaga pendidikan menjadi kado saat Hari Pendidikan Nasional,” tuturnya.

Selain menyiapkan dana paket pendidikan, Khofifah menuturkan Pemprov Jatim mempunyai program 1 sekolah 1 inovasi yang, mencakup SMA, SMK dan SLB baik negeri maupun swasta se Jawa Timur.

Khofifah menargetkan program ini bakal menghasilkan inovasi sebanyak 789 dari sekolah negeri dan 3301 dari sekolah swasta.

“Kita akan memiliki total keseluruhan inovasi sebanyak 4090 inovasi dari lingkungan pendidikan di tahun 2025,” ungkapnya.

Meski demikian, Gubernur Jatim itu menyebut masih banyak tantangan yang harus dihadapi. Untuk itu, perlu upaya bersama dari seluruh elemen, mulai dari pemerintah, guru, tenaga kependidikan, murid, orang tua, hingga masyarakat umum.

“Melihat besarnya tantangan yang harus dihadapi, maka Pemprov Jawa Timur terus melakukan upaya untuk meningkatkan kualitas Pendidikan. Dukungan pada program Pendidikan Bermutu untuk Semua terus digelorakan dalam kebijakan melalui Dinas Pendidikan,” ungkapnya.(wld/faz)

Berita Terkait


Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Kamis, 26 Juni 2025
32o
Kurs