IHSG Tembus 7.843, Optimisme Pasar Menguat di Tengah Sentimen Globa

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (3/9/2025), bergerak menguat di tengah pelemahan sebagian besar bursa saham kawasan Asia.

IHSG dibuka menguat 42,04 poin atau 0,54 persen ke posisi 7.843,63. Sedangkan, kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 4,24 poin atau 0,53 persen ke posisi 797,49.

“IHSG berpotensi melanjutkan kenaikan hari ini, jika bertahan di support 7.750,” ujar Fanny Suherman pakar pasar saham dilansir dari Antara.

Dari dalam negeri, pelaku pasar masih memperhatikan perkembangan situasi sosial, politik dan keamanan di dalam negeri, yang saat ini terpantau mulai kondusif.

Selain itu, dalam rapat kerja bersama Komite IV DPD RI pada Selasa (2/9/2025), Sri Mulyani Menteri Keuangan mengatakan, tidak akan menaikkan tarif pajak hingga mengenakan pajak baru untuk meningkatkan penerimaan negara, meski mengakui besarnya kebutuhan belanja negara pada tahun 2026.

Sedangkan dari kawasan Asia, pelaku pasar mencermati pertemuan para pemimpin negara dalam Shanghai Cooperation Organization (SCO) di Tianjin, China.

Prabowo Subianto Presiden  memutuskan menghadiri acara parade militer sekaligus peringatan 80 tahun pemerintah China, dan bertemu dengan Xi Jinping Presiden China.

Dari mancanegara, pemberitaan mengenai kebijakan tarif global masih menyisakan sentimen, setelah pengadilan banding Federal Amerika Serikat (AS) memutuskan bahwa sebagian besar tarif global yang diberlakukan Donald Trump Presiden AS dinyatakan ilegal.

Dalam keputusan tersebut, pengadilan menyatakan hanya Kongres yang berwenang menetapkan tarif secara luas. Sementara itu, Trump menyebut keputusan itu “sangat partisan” dan menyatakan akan mengajukan banding ke Mahkamah Agung AS

Bursa saham Eropa ditutup pada perdagangan Selasa (2/9/2025), di antaranya Euro Stoxx 50 melemah 1,41 persen, indeks FTSE 100 Inggris melemah 0,87 persen, indeks DAX Jerman turun 2,29 persen, serta indeks CAC Prancis turun 0,70 persen.

Bursa saham AS di Wall Street juga ditutup melemah pada perdagangan Selasa (2/9/2025), di antaranya Dow Jones melemah 0,55 persen di level 45.295,69, indeks S&P 500 turun 0,69 persen di level 6.415,54, dan Nasdaq turun 0,82 persen di level 21.279,63.

Sedangkan untuk Bursa saham regional Asia pagi ini, antara lain indeks Nikkei melemah 116,99 poin atau 0,27 persen menjadi 42.196,00, indeks Shanghai melemah 24,39 poin atau 0,69 persen menjadi 3.831,01, indeks Hang Seng menguat 11,45 poin atau 0,04 persen menjadi 25.493,55, dan indeks Strait Times melemah 13,0 poin atau 0,30 persen ke 4.285,21. (ant/mas/saf/ipg)