
Prabowo Subianto Presiden RI, hari ini, Rabu (22/10/2025), menerima kunjungan kenegaraan Matamela Cyril Ramaphosa Presiden Afrika Selatan, di Istana Kepresidenan, Jakarta.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan penuh persahabatan itu, Prabowo dan Ramaphosa bersepakat meningkatkan kerja sama. Antara lain di bidang perdagangan, pendidikan serta pertahanan.
Sugiono Menteri Luar Negeri (Menlu) RI mengatakan, di sektor perdagangan, Afrika Selatan ingin meningkatkan penjualan produk kedelai dan hewan ternak.
Sementara Indonesia akan mencari berbagai komoditas yang memiliki nilai kompetitif untuk dipasarkan di Afrika Selatan.
Di sektor pendidikan, Pemerintah Indonesia siap memberikan beasiswa buat pelajar/mahasiswa Afrika Selatan belajar di Indonesia.
“Presiden Prabowo juga menawarkan kursi-kursi ataupun slot-slot beasiswa bagi pelajar di Afrika Selatan, baik di tingkat universitas maupun di tingkat sekolah menengah untuk datang dan bersekolah di Indonesia,” ucapnya.
Lebih lanjut, Prabowo dan Ramaphosa juga sepakat mengimplementasikan perjanjian kerja sama pertahanan yang sudah ditandatangani tahun 2023.
“Kerja sama pertahanan Indonesia dan Afrika Selatan meliputi pelatihan personel hingga pelatihan bersama antarpasukan kedua negara,” tegasnya.
Sekadar informasi, hubungan diplomatik Indonesia dan Afrika Selatan secara resmi dimulai tanggal 12 Agustus 1994.
Sekarang, hubungan itu berkembang menjadi kemitraan strategis dengan kerja sama di berbagai bidang, termasuk ekonomi, pertanian, energi, dan kebudayaan.
Di bidang ekonomi, tahun 2024 Indonesia mencatat surplus perdagangan sebanyak 288,6 juta Dollar AS.(rid/kir/faz)