Pemkot Surabaya Minta Warga Tak Tangani Kebakaran Sendiri, Usai 2 Korban Meninggal
Kamis, 17 April 2025 | 13:53 WIB
Kebakaran terjadi di gudang penyimpanan barang kawasan Karang Asem, Surabaya, Jawa Timur, pada Minggu (20/4/2025). Insiden itu diduga karena korsleting listrik.
Berdasarkan data yang disampaikan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, kabar kebakaran diterima pada pukul 05.06 WIB.
Selang enam menit, mobil damkar sudah tiba di lokasi dan langsung melakukan pemadaman. Api pokok padam sekira pukul 05.18 WIB. Proses pembasahan selesai dan situasi dinyatakan kondusif pukul 06.11 WIB
Kronologi kejadian bermula ketika Narto (49) pemilik gudang, mencium bau asap ketika hendak melaksanakan Salat Subuh. Usai salat, Narto baru menyadari gudang miliknya terbakar.
Gudang yang berukuran sekitar 9×50 meter dengan luas area terbakar sekitar 7×7 meter itu dilalap api dengan cepat. Tidak ada korban jiwa dalam insiden itu.
“Kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting listrik,” terang petugas.
Masyarakat diimbau selalu waspada terhadap potensi kebakaran, terutama karena korsleting listrik. Pemeriksaan rutin terhadap instalasi listrik di rumah dan tempat usaha sangat penting untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.(saf/rid)
NOW ON AIR SSFM 100
