Minggu, 22 Juni 2025

Kemenhub: Ancaman Bom Pesawat Jemaah Haji Indonesia Tergolong Hoaks

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Pesawat Saudia Airlines rute Jeddah-Surabaya mendarat darurat di Bandara Internasional Kualanamu pada Sabtu (21/6/2025) usai mendapatkan ancaman bom. Foto: Kemenhub

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menegaskan ancaman bom terhadap pesawat Saudi yang mengangkut ratusan jemaah haji asal Indonesia tidak berdasar dan diklasifikasikan sebagai informasi hoaks oleh otoritas terkait.

Lukman F. Laisa Direktur Jenderal Perhubungan Udara (Dirjen Hubud) Kemenhub menyampaikan, pihaknya bersama pemangku kepentingan lainnya telah menangani dua informasi mengenai ancaman bom terhadap maskapai penerbangan Saudi yang mengangkut Jemaah Haji Indonesia.

“Kedua penerbangan telah ditangani sesuai dengan protokol kontingensi yang berlaku. Setelah melalui penilaian menyeluruh, ancaman yang diterima dinyatakan tidak berdasar dan diklasifikasikan sebagai hoaks oleh otoritas terkait,” kata Lukman dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (22/6/2025) dilansir Antara.

Pada kasus pertama, ancaman bom terjadi pada, Selasa (17/6/2025), dimana pesawat Saudia Airlines dengan nomor penerbangan SV-5726 yang memuat 442 jemaah haji asal Indonesia melakukan pendaratan darurat di di Bandara Kualanamu, Medan.

Pendaratan darurat dilakukan seusai adanya ancaman bom yang dikirimkan oleh orang yang tidak dikenal melalui surat elektronik (email), pada pukul 07.30 WIB.

Email tersebut berisikan ancaman dari orang tidak dikenal yang akan meledakkan pesawat milik Saudia Airlines SV 5276 dengan rute Jeddah – Jakarta (Bandar Udara Soekarno Hatta), yang membawa 442 jemaah haji Kloter 12 JKS.

Kemudian, kasus kedua yang terjadi pada, Sabtu (21/6/2025) kemarin, dimana pesawat Saudia SV-5688 yang memuat 376 penumpang jemaah haji Kelompok Terbang (kloter) 33 Debarkasi Surabaya kembali mendarat darurat di Bandara Kualanamu Deli Serdang, seusai kembali mendapat dugaan ancaman bom.

Ancaman itu dilakukan melalui telepon yang diterima petugas Air Traffic Control (ATC) di Jakarta Area Control Center (ACC) dari Kuala Lumpur ACC, namun dengan rute berbeda yaitu rute Jeddah-Muscat (Oman)-Surabaya.

Untuk itu, lanjut Lukman, sebagai langkah antisipasi menghadapi insiden yang serupa, Kemenhub telah melakukan koordinasi formal dengan Otoritas Penerbangan Sipil Saudi (GACA).

“Untuk bersama-sama meningkatkan langkah-langkah pengamanan penerbangan dari ancaman bom,” ujar Lukman.

Dia menambahkan, langkah-langkah penanggulangan keadaan darurat keamanan penerbangan yang dilakukan telah sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 140 Tahun 2015.

Permenhub tersebut mengatur tentang Program Penanggulangan Keadaan Darurat Keamanan Penerbangan Nasional dan Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor PR 22 Tahun 2024 tentang Pedoman Teknis Penilaian Ancaman Keamanan Penerbangan.

Di sisi lain, Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara (Sumut) menyatakan berdasarkan hasil penyelidikan pesawat Saudia Airlines yang mendarat darurat terkait dugaan ancaman bom di Bandara Kualanamu, Deli Serdang dinyatakan aman.

“Sampai saat ini, tidak ada ditemukan adanya dugaan bom yang menjadi teror di pesawat tersebut,” ujar Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto Kapolda Sumut di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sabtu (21/6/2025).

Whisnu mengatakan, tidak ditemukan dugaan adanya bom tersebut, berawal dari pemeriksaan pesawat yang dilakukan personel Gegana Brimob Polda Sumut, Kodam I/Bukit Barisan dan jajaran. Proses pemeriksaan itu dilakukan terhadap barang jamaah haji yang berada di bagasi dan kargo pesawat tersebut.

“Sampai saat ini, aparat keamanan baik Polri maupun TNI menyatakan seluruh pesawat dan semua penumpang dinyatakan aman dan sehat,” kata Kapolda.

Sebelumnya, Pesawat Saudia Airlines SV-5726 rute Jeddah – Jakarta melakukan pendaratan darurat akibat ancaman bom di Bandara Kualanamu Deli Serdang, Selasa (17/6/2025) pukul 10.44 WIB.

Pesawat nomor registrasi HZ-AK32 membawa 442 haji asal Kota Depok, Jawa Barat, dinyatakan aman setelah tim penjinak bahan peledak Polda Sumut melakukan penyisiran. (ant/bil/rid)

Berita Terkait


Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Minggu, 22 Juni 2025
31o
Kurs