
Jelang Hari Raya Iduladha 2025, Masjid Nasional Al Akbar Surabaya pada, Kamis (5/6/2025), dipenuhi ribuan masyarakat yang berbondong-bondong datang menyaksikan hewan kurban Prabowo Subianto Presiden, Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur (Jatim), dan Emil Elestianto Dardak Wakil Gubernur.
Helmy Muhammad Nur, Humas Masjid Al-Akbar Surabaya mengatakan, antusiasme masyarakat juga ditambah adanya agenda nonton bareng pertandingan Timnas Indonesia melawan Cina di momen malam takbiran.
“Iduladha tahun ini berbeda dibanding tahun kemarin. Bahkan belum pernah ada sebelumnya. Karena bertepatan malam takbiran ada pertandingan Timnas Indonesia melawan Cina. Ini yang membuat beda, sehingga untuk memupuk rasa cinta tanah air, Al-Akbar juga nambahin acara yakni Takbir Akbar dan Nobar Timnas,” terangnya kepada Radio Suara Surabaya, Kamis (5/6/2025).
Menurutnya, tingginya antusiasme masyarakat itu sudah ada sejak sore hari. “Jadi masyarakat itu sore ini hampir seribu orang lebih menyaksikan, foto-fotoan dengan background sapi. Orang tua, anak, selengkap lah pokoknya. Mereka silih berganti datang,” ujarnya
Dia juga menambahkan, kegiatan nobar akan digelar di halaman timur Masjid Al-Akbar, berdekatan dengan area display sapi kurban.
“Tempatnya di halaman timur, satu area dengan display hewan kurban Prabowo Presiden dan Khofifah Gubernur. Di depannya kita siapkan layar lebar. Jadi sambil takbiran, nonton bal-balan, nonton sapi bareng. Lengkap lah. Mudah-mudahan cuacanya mendukung karena tempatnya outdoor semua,” imbuh Helmy.
Untuk masyarakat yang ingin ikut nobar, kata Helmy, semua dipersilakan langsung datang tanpa pendaftaran.
“Langsung datang saja. Tempatnya luas, lesehan. Boleh bawa makanan sendiri, kacang goreng juga boleh. Sambil lihat sapi, ada air mancur, lampion-lampion, suasananya indah sekali malam ini,” katanya.
Terkait jarak antara area nobar dengan hewan kurba, Humas Al Akbar itu memastikan cukup aman. Kurang lebih 50 meter.
“Jadi walaupun penonton teriak ‘gol’, sapinya insya Allah nggak kaget. Nanti kita kasih tahu sapinya duluan lah. Yang penting gol-nya buat Indonesia, biar sapinya ikut gembira,” ucapnya berseloroh.
Ia juga menyebutkan, semua hewan kurban dari pejabat tahun ini berjenis Peranakan Ongole (PO), yang didatangkan dari peternak lokal di Lamongan.
“Alhamdulillah tahun ini kompak. Baik Gubernur, Presiden, Wakil Gubernur, itu sapinya jenis Peranakan Ongole. Warnanya putih, bersih, tinggi. Ini yang menarik bagi masyarakat untuk menyaksikan,” ujar Helmy. (bil/ham)